#29 I'm Here For You

Mulai dari awal
                                    

"Minju."

"Hm?"

"Ada sesuatu yang mau kita omongin."

"Kita?"

"Gua sama Yiren."

"Kalian berdua? Mau ngomong sesuatu ke gua?"

"Iya Injuuuu..." jawab Iren

"Ok. Apa?"

"Gua sama Felix.... Ekkhmm.. Gua sama Felix-"

"Apaan sih? Yang bener dong ngomongnya." gua yang udah kehabisan kesabaran

"Iya iyaaaa.. Emm.. Gua sama Felix.."

"Kita berdua pacaran." tambah Felix tiba-tiba

Ok, gua kaget.

"Kalian berdua pacaran?!!"

"Ih Inju! Jangan kenceng-kenceng!" marah Iren dengan nada setengah berbisik

"Eh? Iya.. Sorry.. Sejak kapan?"

"Udah dua tahun." jawab Felix

"Dua tahun?!! Dan lo berdua sama sekali ga ngasih tahu gua?! Wuaaaaahhhhh bener-bener ya? Gua sahabat kalian bukan sih?"

"Maaf Inju.. Dari dulu gua pengeeen banget ngasih tahu ke lo, tapi waktunya selalu ga tepat. Kadang lo langsung dipanggil Tante Mona, kadang lo ada urusan mendadak, bahkan kadang Kak Mark ngerampas lo dari gua."

"Huff... Yaudah deh." balas gua pasrah

"Jadi... lo ga bertepuk sebelah tangan nih?!! AHAHAHAHA" tambah gua lagi sambil ngejek Si Iren

"Ih Inju!" kata Iren sambil mukul tangan gua

"Kenapa lo ga ngasih tahu ke gua?" tanya Felix

"Apanya?"

"Soal Yiren suka sama gua."

"Gua pengen banget ngasih tahu Lix. Tapi, Si Iren ga mau. Katanya "ntar juga tahu sendiri", gitu." kata gua sambil mengangkat kedua tangan gua dan membuat kode tanda kutip pada kalimat dengan tanda kutip tersebut

"Ck! Yang gampang dibuat susah."

"Tahu nih Si Iren."

"Duh, kalian berdua kenapa sih? Reseh deh..." kata Iren dengan gaya cemberut ala unyu-unyu gitu

Gua sama Felix ketawa aja sama tingkah laku Iren yang kayak gitu. Setelah beberapa menit berbincang, kita memutuskan melanjutkan perjalnan. Tapi sebelum itu, Felix membayar biaya makan kita dan ditemani Iren.

Gua keluar duluan dan berdiri dekat mobil di depan tempat makan. Gua ngeliat ke arah taman bermain. Gua jadi ingat sama Kak Mark. Gua ingat setiap detik yang kita habisin bersama hari itu. Sambil tersenyum, gua terus memandang taman bermain itu.

"Kangen ya?" tanya Iren yang tiba-tiba udah ada disamping gua.

"Hm? Em... Iya sih.."

The Life Changer | Mark Lee✔️(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang