"Yah.. Anggap aja, kencan?"
"Ha?!"
Kak Mark semakin deketin wajahnya. Gua ga tahu harus gimana. Sepertinya gua dihipnotis sama dia.
Semakin mendekat...
Dekat..
Dan yang lebih bego lagi, gua merem!
KENAPA GUA MEREM?!
"Ayo. Kita harus ambil popok." bisik Kak Mark ditelinga kanan gua.
Habis itu Kak Mark pergi ninggalin gua. Gua bingung sama diri gua sendiri. Tapi gua mutusin buat ngikutin Kak Mark ke bagian popok.
Setelah milih popoknya, gua sama Kak Mark langsung ke kasir.
"Mba, ini barang-barangnya."
"Iya mba, sebentar yah.." kata mba kasir
"Iya."
"Eumm.. Mba? Ini popoknya dibeli buat anak-anak?"
"Iya."
"Umurnya berapa mba?"
"Eh? Umur berapa kak?"
"Kata mama, buat umur 2 tahun."
"Yah ampun mba, ini popoknya salah. Yang mba ambil ini popok buat lansia."
"Ha?! Lansia?" gua sama Kak Mark yang kagetnya barengan
"Yang harus mba ambil tuh yang ada tulisan popokku yah.."
"Oh, maaf ga tahu hehe. Kak, tolong ambilin dong."
"Iya.."
Setelah balik, Kak Mark langsung ngasih popoknya buat mba kasir.
"Hehehe" mba kasir yang tiba-tiba ketawa geli sendiri
Gua sama Kak Mark saling merhatiin satu sama lain. Kita bingung, kita pikir mba ini udah gila.
"Mba? Mba gapapa?" tanya Kak Mark
"Huh? Hehehe. Gapapa kok. Lucu aja."
"Lucu? Apanya yang lucu mba?"
"Pengantin baru kan? Makanya buat milih popok aja salah. Hehehehe"
Sekali lagi gua sama Kak Mark saling merhatiin satu sama lain. Kaget + lucu!
"Kita buk-"
"Tapi bagus loh. Masnya ganteng, mbanya cantik. Pasti anaknya bakalan cantik sama ganteng juga."
Gua cuma tertawa geli ngeliat kelakuan mba kasir itu. Sedangkan Kak Mark masih dengan wajah kebingungannya.
Dalam perjalanan pulang, suasana di mobil jauh lebih baik. Kita mulai ngobrol dan ketawa ketiwi karena mba kasir tadi.
***
Sekarang gua sama Kak Mark udah sampai di parkiran mobil rumah. Pas gua mau keluar, tangan gua ditahan sama Kak Mark dan ditarik lagi kembali ke posisi semula di kursi mobil.
Gua mandangin Kak Mark dengan wajah kebingungan + panik.
Kali ini mau ngapain lagi nih?
"Gua mau ngomong bentar. Boleh?"
"Bo-boleh kak. Tapi.."
"Kenapa?"
"Kakak bisa lepasin tangan gua dulu ga?"
"Eh, sorry"
"Gapapa kak. Kakak mau ngomong apa?"
"Sebenarnya gua mau ngomong ini dari dulu. Tapi gua baru bisa ngomong sekarang."
ВЫ ЧИТАЕТЕ
The Life Changer | Mark Lee✔️(END)
Фанфик(JANGAN LUPA VOTE YA TEMAN-TEMAN!) (JANGAN LUPA FOLLOW JUGA!!) (MAKASIH >_< <3<3) . . . "BAAAAAA!!" Teriak Iren di depan dapur menerka-nerka kalau ada Minju. Minju kaget dan langsung pengen teriak. Ngeliat Minju yang mau teriak, dengan cepat, Cup...
