❝Kak Jovi, katanya Gaia suka kakak!❞
Tapi Jovi sering bilang ke mayoret cantik NCT Intercultural School yang katanya suka sama dia itu, ❝Gaia... coba periksa lagi kompas kamu, apa benar dermagaku yang kamu tuju?❞
🦋 Aku Wanita - Bunga Citra Lestari feat. Dipha Barus
❀❀❀
Ουπς! Αυτή η εικόνα δεν ακολουθεί τους κανόνες περιεχομένου. Για να συνεχίσεις με την δημοσίευση, παρακαλώ αφαίρεσε την ή ανέβασε διαφορετική εικόνα.
Entah cuma Gaia yang merasa atau bagaimana, kenapa selalu ada euphoria yang berbeda kalau hujan turun di pagi hari?
Gelagat kata-kata pujangga akan hujan itu istimewa, pagi ini terasa jelas kala dia menuju kantin sekolah yang agaknya masih sepi.
"Tissue-nya 1 ya Bu," pinta Gaia yang diangguki ramah sama ibu kantin.
"Bu, air mineralnya 1, ya," pinta seseorang dengan suara bariton khasnya yang sekarang ini berdiri di samping Gaia.
'Kak Jovi ....'
Kemarin, Gaia udah minta maaf perkara baton yang kena kepala Jovi, cuma sekarang masih gak enakan aja.
Jovi yang merasa diliatin, menoleh juga buat liat Gaia seraya kasih senyum tipis.
"Kak Jovi ...."
"Ya?"
"Kepalanya masih sakit?"
Jovi diam sejenak, kayaknya lucu juga sekali-sekali isengin Gaia.
Pura-pura memijat keningnya, Jovi memasang mimik kesakitan, "Akh, my head is killing me."
Gaia jadi gugup sendiri, rasa bersalahnya makin menjadi sebelum Jovi akhirnya terkekeh pelan.
Bukannya kesal, Gaia malah diam.
Jujur, Gaia rasa degup jantungnya berpacu lebih cepat liat tawa Jovi yang memperlihatkan manis bunny teeth-nya, belum lagi aroma parfum Jovi yang menguar setiap kali nadi lelaki itu berdenyut.
"Nevermind. I should go, see you later, Gaia," ujar Jovian usai tawanya reda, seraya berlalu pergi lebih dulu menuju kelasnya.
Tapi Gaia, dia masih berdiri dengan stoic face-nya tapi pipi yang luckily meronanya setelah Jovi pergi.
"Gue kenapa?"
❀❀❀
Laqueta memperhatikan Gaia cukup lama, dia tau kalo mata Gaia selalu mencari keberadaan Jovi yang lagi membimbing anggota baru paskibraka bareng Jeffrey, Dhani, Yoga, dan Aksa.
