Happy Reading
🎬
"Bukan CHOI HANA, tetapi HANA JUNG"
Sangkal Hana penuh penekanan, kemudian keluar dari kamar itu.
Hana berlari kedapur mencari segelas air putih dan meneguknya pelan.
Hana merasakan sesak didanya, sungguh sulit bagi Hana untuk bersikap seperti itu. Sayangnya memang harus seperti itu jika dirinya tidak ingin diinjak.
Hana pun duduk dimeja makan, Hana tidak tau lagi harus berbuat apa, semuanya sudah berakhir saat Hana mempercayai Jaehyun.
Pintu apartment kembali terbuka, Hana berlari menuju pintu masuk dan memperhatikan monitor.
Ternyata Jaehyun dan Rose yang keluar.
Hana ingin mencegah Jaehyun pergi namun percuma, mereka akan bertengkar lagi.
Sekarang Hana harus membuang rasa khawatirnya terhadap demam Jaehyun.
Namja itu memang tidak berubah, dia mudah demam.
"Kita harus berbelanja, pakaianku sudah dikotori Hana."
Hana mendengar jelas Rose merengek, terlebih saat Jaehyun mengusap surai coklatnya.
"Jangan pedulikan dia, dia bukanlah orang yang pantas kau sadari keberadaannya."
Hana memundurkan langkahnya, tidak percaya Jaehyun akan mengatakan hal itu pada Rose.
Kaki Hana lagi-lagi bergetar hebat membuatnya berjongkok.
Saat suara keduanya menghilang, barulah Hana meluruskan kakinya dan menyandarkan kepalanya didinding.
"Apa aku benar-benar tidak berguna?"
Lirih Hana dengan tetes air mata yang lambat laun turun dari mata indahnya.
Hana telah kehilangan Jaehyun yang bahkan tak pernah ia miliki sebelumnya.
Kenyataan ini benar-benar pahit, Hana masih bisa mengingatnya dengan jelas saat Jaehyun membisikan kata cinta itu, tatap matanya yang berbinar meyakinkan Hana.
Kini semuanya tinggalah goresan cerita yang pernah Jaehyun tulis untuk Hana. Walaupun itu sementara, namun berdampak jangka panjang bagi Hana.
Hatinya tak ingin lagi beralih, namun ia juga tidak sanggup untuk bertahan.
.
Cukup lama Hana berdiam diri disana, hingga bel apartment berbunyi memperlihatkan Jisung dan teman-temannya.
Hana memperbaiki penampilannya sebelum bertemu mereka dan membukakan pintu.
Bisa Hana tebak apa yang akan terjadi selanjutnya.
Kebisingan yang tak bertepi, namun Hana senang, itu akan mengurangi beban dipundaknya.
"Nunaaa.... selamat atas pernikahan mu ~~🎶"
mereka mulai melakukan paduan suara yang diakhiri dengan High Not oleh Renjun dan Chenle.
"Kemana hyung?" tanya Jisung penasaran.
![Unpredictable [End]](https://img.wattpad.com/cover/217923094-64-k566767.jpg)