Happy Reading,,,
vote and comment Guys
🎬
“Kau tidak tau siapa aku?” Jaehyun balik bertanya.
“Kau adalah orang yang harusnya tidak pernah ku perlakukan dengan baik,” jawab Hana menantang.
“Lupakan, kau akan tau siapa aku setelah ini.”
Jaehyun masih menatap Hana dengan Mata merahnya, terlihat jelas jika namja itu menahan amarah.
Hana benar-benar tidak mengerti situasi ini, Jaehyun adalah seorang tersangka, namun lebih emosi dari korbannya.
.
.
"Jaehyun?"
Sooyoung menyambut kedatangan menantunya, wanita paruh baya itu juga terlihat bahagia dengan kedatangan Jaehyun.
Tidak dengan Hana yang memilih kedapur mencari minuman segar.
Hana perlu menenangkan diri sejenak dari Jaehyun.
“Aggasi maaf, aku tidak tau Aggasi sudah pulang.”
Maid disana merasa bersalah ketika Hana mengambil minumannya sendiri.
“Gwenchana, Aku hanya ingin melakukannya sendiri,” tenang Hana yang membuat maid itu tersenyum haru.
Akhir-akhir ini sikap Hana berubah dratis, Hana tidak suka marah-marah lagi, biasanya ketika pulang sekolah Hana selalu berteriak saat tidak ada yang menyambutnya atau yang membawa tas Hana masuk.
Sekarang semuanya berubah, bukannya berteriak Hana malah menyapa maid dirumahnya, menyemangati mereka yang sedang bekerja. Bahkan Hana mulai banyak berkomunikasi dengan maidnya.
Belum lagi rutinitas Hana yang kini sering membantu maid memasak, alasan Hana adalah jika dirinya ingin belajar menjadi seorang wanita yang kodratnya memang harus pandai memasak dan mengurus rumah.
Bahkan Hana sudah mulai merapikan kamarnya sendiri.
Semua ini tidak lepas dari peran Eunwoo yang memberi dampak Positif pada Hana.
Eunwoo memang tidak mengajari Hana seperti kursus, hanya bercerita tentang dunia luar, Tanggung jawab, rasa Hormat, menghargai satu sama lain dan kasih sayang.
Hal itulah yang membuat Hana merasa selama ini dirinya sangat buruk.
Hana Juga sering terdiam setelah berucap, Hana tidak tau mengapa tutur katanya sangat menyakitkan, dan itulah pr penting Hana sekarang.
Menjaga lisannya agar tidak menyakiti orang lain.
“Aggasi terlihat lelah, mau berendam saja? aku akan menyiapkan air panas,”
tanya maid itu lagi, wajah Hana memang terlihat sangat lelah.
Yeoja itu menggeleng dan meminta tolong membereskan minumannya saja, lalu kembali ke ruang keluarga. Duduk disamping Sooyoung yang sedang asyik bercerita bersama Jaehyun.
Hana diam tidak menimpali, dalam hatinya menyuruh Jaehyun pergi secepat mungkin, Hana ingin beristirahat. Yeoja itu lelah karna setiap hari harus mengurus urusan sekolah.
Do’a Hana dijabah dengan cepat saat Jaehyun berpamitan pulang, Hana mengantar Jaehyun sampai ke halaman depan dan kembali masuk bersama ibunya.
“Apa sebenarnya alasan Eomma menjodohkanku dengan keluarga Jung?”
Pertanyaan Hana yang tiba-tiba mengintrupsi kaki Sooyoung untuk berhenti melangkah, wanita paruh baya itu menoleh kearah Hana sejenak.
Memperhatikan anaknya yang terlihat aneh belakangan ini.
![Unpredictable [End]](https://img.wattpad.com/cover/217923094-64-k566767.jpg)