Tawuran jilid 2

9.7K 1.7K 837
                                    

Attention Please! Kalau suka boleh di vote dan comment biar akunya tambah semangat nulisnya happy reading hope enjoy it! Typo bertebaran!




Play Lagunya biar lebih meresapi.

Jaehyun hendak memanggil adiknya karena gladi resik akad pernikahan segera di mulai, ia berjalan menuju kamar villa adiknya.

Clek!

" Jaem, gladinya udah mau mulai" Ucap Jaehyun, Jaehyun masuk semakin dalam namun tidak ada siapapun di kamar.

Jaehyun menyiritkan kening, ia membuka bilik kamar mandi namun kosong yang ia lihat hanya kaca jendela kamar jaemin yang terbuka.

" Jaem?!!"

Jaehyun panik, ia mencoba menghubungi Jaemin namun-

Nomor yang anda tuju tidak dapat di hubungi

Nomor jaemin tidak aktif.

" Shit! Kemana tuh anak?!" Jaehyun segera keluar dari kamar.

Ia berpapasan dengan seorang staff pernikahan di depan kamar Jaemin.

" Pak, liat Jaemin ga? " Tanya Jaehyun.

" eh enggak mas" jawab sang staff.

" oh makasih ya"

Jaehyun berlari menuju tempat resepsi dan melihat keluarga sedang berkumpul disana, sedikit terengah-engah karena ia habis berlari.

" Jae? Kenapa? Kok kamu lari-lari?" Tanya Taeyong.

" Jaemin" Ucap Jaehyun, semua yang ada disana menoleh menatap Jaehyun.

" kenapa?" Tanya Jeno, yang ada disana juga.

" Gak ada di kamarnya, udah gue coba hubungin tapi nomornya gak aktif" Ucap Jaehyun, Jeno membelakan matanya kaget.

- - -

Jaemin berhadap-hadapan dengan stella, Stella memasukan tanganya kedalam kantong jaketnya.

" Lo tuh cuma cewek kegatelan yang-"

PLAK!

Stella menampar pipi Jaemin hingga bibirnya sobek dan darah terlihat di sudut bibirnya.

" Oh! Ada yang mau nikah besok tapi mukanya luka-luka" ejek Stella.

" Cih! Baru luka segini" jaemin menatap tajam Stella.

" gue gak terima ya lo panggil gue pelakor, cabe dan semacamnya"

" Emang faktanya gitu, lo mau rusakin hubungan gue kan sama jeno? Mana ada orang suka tapi si doi udah punya pasangan cuma diem aja, pasti ujung-ujungnya lo godain si doi terus pelakorin deh" Jaemin tersenyum licik.

" Lo termasuk orang berani yang datang sendiri ke kandang singa"

" Kandang buaya aja gue datengin, ini mah kecil " Jaemin menjentikan jarinya terlihat meremehkan.

" Oh gitu ya, Maju"

" Ehh tunggu" Beberapa orang laki-laki yang hendak maju kembali berhenti.

Jaemin membelakangi mereka, mengeluarkan sesuatu dari kantong celananya, satu pak petasan dan korek api.

Jaemin menyalakan sumbunya dan langsung melemparkanya ke hadapan stella dan para gengnya, dan setelahnya Jaemin segera kabur dari markas.

" Woy anjing banget tu orang"

Titik Balik [ Nomin ] || ✅Where stories live. Discover now