Titik Balik [ Nomin ] || ✅

He Look happy with Him

Attention Please! kalau suka boleh di vote dan comment biar akunya tambah semangat nulisnya. Happy reading hope enjoy it! Typo bertebaran!

•
•
•

Jaemin baru saja menyelesaikan mengetik skripsinya di laptop, ia merentangkan tangannya dan melihat jam.

" Astaga, gue begandang lagi"Gumamnya, pasalnya sekarang sudah hampir menunjukan pukul 02.30 AM.

" Kalau bang Jef tau gue begadang mulu bisa di tampol" gumamnya sambil membereskan kekacauan yang ia but sendiri.

Drrtt! Ddrrrt!

Jaemin memoleh melihat ponselnya yang tegeletak tak berdaya berbunyi menujukan panggilan dari seseorang.

" halo?" ucap seorang di sebrang sana —Hyunjin.

" Halo, ngapain nelfon subuh-subuh?"

" Enggak, cuma ngetest kirain udah bocan taunya masih melek"

" Nyelesain ngetik skripsi gue, btw ada apa?"

" Besok Lo free ga?" Jaemin melihat kalender, besok hari minggu.

" Free, kenapa?"

" Gue mau ngajak lo ke Lodge maribaya"

" Oke deh kalo lo yang bayar sama lo yang bawa kendaraan"

" Santuy lah, gue juga sekalian motret... Lo jadi model dadakan gue ya"

" siapp"

" Yaudah deh, sana tidur lo nanti ngantuk besoknya.. Gue jemput jam sepuluh lewat ya"

" oke, lo juga tidur ya"

" Iya.. Good night calon pacar" Jaemin terkekeh.

" Dih.. Good night calon photograper" Jaemin juga mendengar kekehan dari sebrang.

Tuut!

Setelahnya sambungan terputus, Jaemin menaruh ponselnya. Mematikan lampu kamar dan menyalakan lampu tidur lucu berbentuk awan yang di tempel di dekat kasur.

Ia mendudukan dirinya sebelum berbaring dan terlelap tidur, sebelumnya ia menyetel alarm sekitar pukul delapan.

- - -

Pagi-pagi Jeno sudah rapih dengan pakaiannya, padahal hari minggu harusnya ia bekumpul bersama bunda dan papanya, namun sepertinya anak tunggal dari keluarga Alhambra ini punya rencana tersendiri.

" Mau kemana udah rapih?" Tanya bundanya.

" Mau main sama Heejin" Jawab Jeno, Bundanya tersenyum.

" Kemana? Gak ajak bunda sama ayah?" Jeno merapihkan rambutnya dan memakai jam tanganya.

" pengen main ala anak muda aja bun, kalau sama bunda sama ayah nanti aja"

" Yaudah, nikmatin waktu berdua kalian"

Jeno mengambil kunci mobil dan lekas pergi menuju garasi, ia hari ini memakai mobil mercedeznya katanya kangen banget sama mobil ini, karena biasanya Jeno selalu pakai mogenya.