“Yo Hyung, What’s up” sapa mark saat jung Jaehyun berlalu dihadapan mereka.

Jaehyun hanya memberikan senyuman manis dan tos alla alla mereka sebelum bergabung bersama Rose, sang kekasih.

Kekasih? Ya, dialah kekasih Jaehyun, bahkan Hana tidak tau. Hana memang tipe wanita yang tidak peduli, namun setelah peristiwa Black Card itu, membuatnya penasaran dengan Jaehyun. Dan bertanya tentang kebenaran yeoja yang duduk disamping Jaehyun saat ini.

“Rosseana Park? Mereka berkencan?”

Hana Bertanya entah pada siapa, Mark mengangguk antusias, begitupun Lucas, bahkan Yiyang yang masih curi-curi pandang pada Mark pun mengangguk.

“Waaa Daebak, apa Rose tahan dengan sikapnya?” -Hana

“memangnya Jaehyun kenapa nuna? Dia so kind bukan?” tanya Mark

“So Kind?” Hana mengangguk-anggukan kepala setelahnya

‘so kind bapakmu Mark’ batin Hana, mengapa semua orang mengatakan Jaehyun itu baik, padahal menurut Hana namja itu sok cold, jutek dan sedikit mengesalkan.

“Nuna Like Jaehyun hyung?”

“haeh? Ani ani ani” tolak Hana.

Lucas yang memberi pertanyaan kembali tertawa saat dirinya salah sasaran.

“Mana mungkin Hana menyukai Jaehyun, Hana kan tidak normal” lanjut Yiyang enteng

“Ne, Hana nuna kan tidak menyukai people” tambah Mark

“Sepengetahuanku nuna memang tidak pernah like pada manusia” timpal Lucas dengan bahasa gado-gadonya.

“Kyaaa, kata siapa?” elak Hana memandang satu persatu dari mereka, meminta pertanggung jawaban karna sudah melecehkannya secara batiniyah.

“Boleh bergabung?”

Suara lembut itu mengalun indah diantara mereka, fokus Hana pun beralih kearah Cha Eunwoo yang datang bersama sahabatnya Dong Si Cheng yang akrab di sapa Winwin, tersangka yang sudah menolak Yiyang Secara tidak Official.

“Off Course Hyung, i like you So much Hyung, Im Your big Fans”

Lucas mulai menarik Eunwoo duduk disampingnya dan Mark pun menarik Winwin agar duduk disampingnya.

“uuutttu tu tutu, Hyung Kiyowooo”

Mark mulai mencubit pipi Winwin gemas dan memunggungi Yiyang yang sejak tadi sudah menggigit balok es di minumannya.

Mood Yiyang berubah seketika melihat kedatangan Winwin.

Matanya pun mulai menatap sinis Eunwoo yang kini mengisyaratkan kata maaf untuknya. Eunwoo pun mulai berbincang bersama Lucas dan Hana Juga.
Mark juga terlihat sangat akrab dengan winwin.

Yiyang benar-benar ingin menyelesaikan makanan siangnya secepat mungkin. yeoja itu merasa disisihkan.

🎬

Jaehyun menyandarkan punggungnya disamping pintu kelas, menunggu sang kekasih keluar dan pulang bersama.

“Jaehyun-ah, apa yang kau lakukan disini?” tanya Do Kyeom yang masih bergelut dengan Mingyu.

“apa lagi jika bukan menunggu kekasihnya”

kini Mingyu yang menjawab sementara Jaehyun hanya mengangguk ganteng dengan senyum manisnya.

“Lala la lala La La Vien Rose”
Donghyuk datang bersama Junhoe dan Rose Juga, lalu kompak menyanyikan lagu itu seraya mendorong Rose ke arah Jaehyun.

“Selamat Berkencaaaaan”

lanjut mereka setelah berhasil membuat rose jatuh di pelukan Jaehyun dan berlari sejauh mungkin.

“mereka sangat kekanakan” do kyeom dan minggyu menggeleng-geleng.

“gwenchana?”

Tanya Jaehyun memastikan, sementara Rose mengangguk cantik dan menyelipkan rambutnya ditelinga.

“kyaa Jaehyun-ah, Hati-hati, bunga Rose itu berduri”

Yugyeom yang baru saja keluar melontarkan kata itu bersama Jungkook dan meninggalkan mereka.

“wwaaaa, ternyata masih ada yang julid dengan hubungan kalian” lagi DO kyeom dan Mingyu menggeleng seraya memberi komentar.

Sementara Jaehyun hanya memandang keduanya datar, karna dari awal mereka terlihat tidak menyukai Hubungan Jaehyun dengan Rose, berbeda dengan Dokyeom dan Mingyu yang selalu mendukung apa saja yang dilakukan Jaehyun.

Mereka keluar dari gedung belajar bersama, Do kyeom tak hentinya bertingkah konyol dan mingyu yang selalu jaga sikap tak Hentinya memukul pantat namja itu.
Mengintruksikan agar dokyeom berhenti mempermalukan dirinya.

Hingga saat mereka tiba di area parkir, Jaehyun menangkap sosok Hana yang semalam dijodohkan dengannya. Matanya memandang Hana penuh arti.

Apa Jaehyun ingin meminta earphonenya dikembalikan?

“Chaa Eun Wooo, Lee Min Gyu, Yugyeom juga tampan, bagaimana kalau Junhoe, atau Do Kyeom Saja? Apa kau menyukai tipe-tipe orang kaya baru seperti Jungkook? Sebenernya dia juga menyukaimu. Atau BamBam si orang thailand? atau Shownu yang  berbadan tegap saja bagaimana?”

Hana hanya diam mendengar Yiyang yang sibuk mengobral namja tampan dan populer disekolahnya, yeoja itu tidak pernah bosan melakukan hal itu setiap hari.

“atau Jung Jaehyun? hhhhmmm aniya, Jung Jaehyun sudah sold old, yang lain saja”

Lihatlah Yiyang masih sibuk memikirkan siapa sekiranya yang pantas untuk mendampingi sahabat nya ini, andai Yiyang tau kebenaran akan hubungan Hana dengan Jaehyun. Apa yeoja itu akan melakukannya lagi?

“Ooo Ajjusi sudah datang, aku harus pergi, bye….. adios”

Yiyang berlari menuju gerbang sekolah setelah melihat mobil jemputannya, meninggalkan Hana yang masih tidak tau pulang dengan siapa.

Hana berdiri di gerbang sekolah, yeoja itu harus berfikir dua kali untuk naik bus karna harus berjalan kerumahnya setelah pemberhentian, lagi pula menggunakan bus tidak elit.

Taxi? Jarang sekali ada taxi di depan sekolah.

“aku ditugaskan mengantarmu pulang”

.
.
.
.

NEXT 👉

Unpredictable [End]Where stories live. Discover now