Double update!
Absen sungkemannya mana nih?
••
Hari pertama tanpa Taehyung, dan Jungkook merasa masih biasa aja.
Gak ada hal yang mungkin? Janggal?
Pagi ini ada kelas, jam sembilan. Tapi si manis jalan dulu ke depan mau beli sarapan.
Niatnya setelah sarapan Jungkook mau langsung gas ke kampus pakai taksi online.
Posisi si manis udah ada di depan tukang bubur Ayam,
"Pak pesan bubur ayam nya satu ya—jangan pakai kacang.."
"Bubur ayam satu, jangan pakai kacang ya, pak."
Seketika Jungkook noleh ke sebelah, Jungkook kenal dan hafal betul sama suaranya.
Sewaktu udah liat mukanya Jungkook langsung mau lari aja dari situ rasanya.
"S-sayang—"
"L-lepas! Ih!"
"Tunggu."
Jungkook diam diposisinya dan tangannya juga ditahan sama seseorang itu.
Bahu Jungkook udah bergetar, dia gak mau ketemu lagi. Terlalu sakit kalo liat wajahnya.
Bahu Jungkook diputar.
"Maaf."
Cuma itu yang bisa Jungkook dengar dari mulut lelaki tampan berhoodie hitam itu.
Jungkook mendecih, "Udah, kan? Oke, lepas. Gue mau pulang!"
Jungkook coba tarik paksa tangannya. Tapi nihil tenaganya lebih besar dari seseorang itu.
"Sayang, jangan gini. Aku mohon."
Jungkook menatap mata tajam itu,
"Gue juga mohon sama lo, Taehyung. Please, jangan gini. Jangan buat gue sakit untuk yang kesekian kalinya.."
Jungkook nadanya lirih betul, buat Taehyung tambah sesak.
Disini banyak orang yang antri pesan Bubur, dan mereka gak sadar sama situasi kayak gini.
Keduanya terlalu hanyut dalam emosinya masing-masing.
"Tolong, kasih aku kesempatan sekali lagi, aku mau bicara dulu sama kamu. Kita bisa bicarain ini baik baik?"
"Baik-baik kata lo? Lo yang bikin semuanya jadi gak baik baik Taehyung, dan sekarang? Lo mau bicara yang baik baik dalam keadaan yang udah kayak gini?"
"Mikir ga?"
Taehyung diem. Pesenan buburnya udah siap ternyata, Taehyung ambil bubur pesanannya dan pesanan Jungkook.
"Aku niat beli bubur ini buat kamu sarapan, ternyata kamu udah mau beli sendiri?"
"Kenapa gak bilang aku, bii?"
Jungkook putar bola matanya malas.
"Ngapain harus bilang?"
"Aku ini pacar kamu, kalo kamu mau apa apa yaa tinggak bilang sama aku." kata Taehyung.
"Kim Taehyung, kita ini udah putus. Lo ngga denger apa yang gue bilang semalem?"
Taehyung hela nafasnya, "Aku belum setujuin keputusan kamu, ini gak bisa terjadi dan gak mungkin."
"Mungkin, karena kamu udah bikin aku kecewa dan sedih berkali kali."
