24. Novita Putri - Cacian Membawa Perubahan

14 0 0
                                    


Penindasan atau pengintimidasian (bahasa Inggris: bullying) adalah penggunaan kekerasan, ancaman, atau paksaan untuk menyalahgunakan atau mengintimidasi orang lain. Perilaku ini dapat menjadi suatu kebiasaan dan melibatkan ketidakseimbangan kekuasaan sosial atau fisik. Hal ini dapat mencakup pelecehan secara lisan atau ancaman, kekerasan fisik, atau paksaan dan dapat diarahkan berulang kali terhadap korban tertentu, mungkin atas dasar ras, agama, gender, seksualitas, atau kemampuan. Tindakan penindasan terdiri atas empat jenis, yaitu secara emosional, fisik, verbal, dan cyber. Budaya penindasan dapat berkembang di mana saja selagi terjadi interaksi antar manusia, dari mulai di sekolah, tempat kerja, rumah tangga, dan lingkungan.

Membahas tentang itu saya pernah seperti di-bully atau dkucilkan dari orang sekitar, teman, keluarga sewaktu kecil. Hal itu tepatnya waktu SD di mana saya kurang pintar atau sering di sebut bodoh. Hal itu karena pada saat masuk SD, saya tidak masuk TK, sehingga orang lain sudah bisa membaca dengan lancar saya belum. Orang lain sudah pandai berhitung saya masih bingung. Nah di situlah, sepupu saya yang seumuran dengan saya mulai mengucilkan saya karena sering tidak mendapatkan peringkat sewaktu SD, tetapi dia sering mendapatkan peringkat 1 kadang 2.

Wajar saja saya sering belajar sendiri dari membaca supaya bisa lancar. Ternyata justru hal itulah yang membanggakan untuk saya. Sampai lulus SD saya tidak pernah mendapatkan peringkat dan orang sekitar terus mengucilkan terus menerus. Tetapi itu semua adalah motivasi untuk saya menjadi bangkit. Alhamdulillah, di SMP saya mulai mendapatkan peringkat 5 dan 3 sampai lulus. Orang tua pun bangga. Dan di SMA saya bisa masuk 10 besar di mana untuk masuk 10 besar di SMA Negeri itu susah. Di situlah saya banyak bersyukur cacian mereka bisa membuat saya bangkit dan dapat membuktikan bahwa saya bisa.

Ngomong-ngomong tentang bully, berbanding terbalik dengan salah satu kesukaan saya yaitu sayang pada hewan dan tumbuhan dengan merawat mereka hati terasa senang karena bisa memelihara ciptaan Sang Maha Pencipta dengan sepenuh hati.

Jadi intinya, bangkitlah dari masalah yang kalian hadapi jangan kalian merasa berbeda walaupun kalian tidak pintar. Pada dasarnya kalian itu cerdas. Berusahalah belajar dengan keras untuk membuat mereka tahu bahwa kalian bisa melakukan apa yang mereka anggap tidak bisa kalian lakukan. Jadikan masalah yang kalian hadapi dengan menjadikan sebuah motivasi dan balas cacian mereka dengan senyuman, seperti kalian sedang memelihara hewan dan tumbuhan yang disayang. 👍

Kumpulan Esai AdimusHikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin