XXVI (b)... Pencarian Bukti?

3.3K 331 20
                                    

Sebelum kalian membaca, aku mau tanya sebentar.
Sejauh ini, apakah alurnya membingungkan?
Atau, apakah ada yang kurang jelas?
Dan apa yang membuat kamu, membaca cerita ini?

Hoho, maaf aku kebanyakan nanya :)

Terima kasih kepada kalian semua yang membaca cerita ini dan yang telah memberikan vote.

Selamat membaca...


💧💧

Redwood Pack

Setelah berhasil melihat ingatan masa lalu milik Jimmy. Noura memberikan ciri-ciri wajah pelaku yang menyerang Jimmy di pinggiran Hutan Redwood, pada seorang werewolf yang pandai melukis wajah. Dan juga, pelaku yang melakukan pengeroyokan pada Jenderal Nehan. Total ada 12 pelaku.

Selanjutnya, mereka menuju Hutan Redwood. Noura menggunakan kekuatan yang baru dipelajarinya beberapa minggu yang lalu. Noura dan Vander memiliki kemampuan yang sama, sama-sama dapat melihat kenangan masa lalu. Bedanya Vander menggunakan indera penciuman, sedangkan Noura indera penglihatan. Dahulu Noura hanya dapat melihat kenangan masa lalu melalui mata makhluk yang akan ia lihat kenangannya, sekarang dapat melalui benda mati juga.

Noura melihat rumput yang diberi tanda silang, tempat ditemukannya mayat werewolf. Sekelebat bayangan muncul, terlihat werewolf sedang bertarung dengan beberapa makhluk berjubah hitam. Sial. Runtuknya dalam hati. Ia tidak dapat melihat wajah para jubah hitam.

Raja Carlen mendengar suara langkah kaki dari kejauhan yang sepertinya mengarah ke Kerajaan Appalachia. Ini alasannya tidak mau keluar dari istana. Karena dia selalu bergerak menuju kerajaan, bila ia tidak di istana. Carlen mengembuskan napas panjang, menenangkan diri. Tidak perlu khawatir, ada Nancy, Bibi Theresa dan Darren, juga Jenderal Nehan.

Selama kurang lebih 1 jam berkeliling di Hutan. Mereka kembali ke pack. Lagi pula hutan sangat gelap, puluhan senter yang dibawa oleh para warrior  tidak cukup untuk menerangi hutan yang sangat luas ini.

Gambar wajah pelaku di scan. Lalu, dikirim ke Kerajaan Appalachia, Tongass Pack dan Chugach Pack melalui email. Agar para pelaku dapat segera ditangkap, karena tidak ada yang tahu, para pelaku ini berasal dari bangsa apa. Kerajaan Hamakua juga ikut serta, dikarenakan di sana tidak ada akses internet, Raja Carlen menyuruh salah satu prajurit yang ikut bersamanya, memberikan gambar yang sudah di fotokopi ke Raja Aldwin.

Orlan telah menyuruh para warrior menyebar gambar sketsa wajah para pelaku, agar bila ada yang melihat atau mungkin mengenal para pelaku, dapat segera melapor.

"Noura." Noura menoleh, Arva tengah berlari menuju ke arahnya. "Ah, sudah selesai, ya?" Arva menunduk hormat pada Raja Carlen dan tersenyum pada Aaron yang duduk di sofa.

"Iya."

"Baru aku ingin melihat kemampuanmu yang itu." Arva manyun.

"Tidak ada yang spesial. Tidak bisa dilihat juga." Noura tersenyum geli. Arva memang penasaran dengan kemampuannya dalam membangkitkan ingatan.

Dafa dan Devin datang dengan membawa gambar sketas wajah yang asli. Yang tadi disebar di seluruh penjuru pack, hanyalah fotokopian. Orlan masih sibuk berbincang dengan kepala warrior.

Arva mengajak Noura ke dapur pack, karena katanya Noura ingin makan es krim yang ia buat.

"Arva, menurutku kurang terasa cokelatnya." Noura menikmati es kirim buatan Arva. Ia harus memberikan komentar. Menurut apa yang ia rasakan, tapi tidak tahu bila manusia yang memakannya. "Arv ...." Noura tersentak, saat merasakan ada yang memeluknya dari belakang. Ia menoleh, ya siapa lagi jika bukan Orlan.

My Mate is a Vampire Princess (TAMAT)On viuen les histories. Descobreix ara