Sever (2) - Baeksoo

2.6K 274 12
                                    

Baekhyun menatap sampul majalah ELLE yang menjadi langganan Taeyeon. Terpampang gambar seorang pria dengan sweater berwarna coklat disana. Wajahnya yang manis dengan dahi yang tertutup poni membuat penampilannya terkesan santai walaupun tetap elegan. Tanpa sadar, senyuman terukir di di bibir tipis Baekhyun.

"Apa yang kau lihat? Kau sedang memandangi foto mantan suamimu?"

Baekhyun memicing pada Taeyeon yang menatapnya marah. "Aku hanya sedang membaca majalah, Tae. Jangan berpikir yang macam-macam."

Tepat dua tahun Baekhyun berpisah dengan Kyungsoo. Namun, pria itu tak kunjung bisa melupakan mantan suaminya. Cinta yang semula surut seolah kembali pasang saat Baekhyun bertemu dengan Kyungsoo dua hari yang lalu.

#Flashback on

Mereka dipertemukan oleh sebuah acara penghargaan bagi pebisnis dari seluruh penjuru Korea Selatan. Kyungsoo hadir sebagai perwakilam dari perusahaan Do. Menggandeng kakaknya, Do Seungsoo, pria itu nampak begitu tampan dengan balutan jas coklat dengan kemeja hitam sebagai dasarnya.

Rambutnya yang dicat berwarna coklat itu menambah pesona Kyungsoo yang memang sudah tampan sedari lahir. Pinggangnya digandeng oleh tangan kakak kandungnya. Namun entah mengapa, hal itu berhasil membuat Baekhyun merasa cemburu.

Baekhyun tentu sudah tidak berhak atas kepemilikan Kyungsoo. Pria itu sudah memiliki kehidupannya sendiri. Namun, Baekhyun sangat ingin untuk menggantikan kakak Kyungsoo merangkul pinggang ramping itu.

Jelas-jelas Baekhyun sudah memiliki Taeyeon di sisinya. Terlebih wanita itu sudah hamil 3 bulan. Baekhyun memang bajingan hingga ia masih menginginkan masa lalu meskipun sudah memiliki sesuatu di masa depan.

Demi Tuhan, pria itu adalah calon ayah bagi janin di rahim Taeyeon. Bagaimana bis Baekhyun melirik laki-laki yang telah ia lepas? Ia benar-benar pria terkutuk.

Kyungsoo berjalan bersama kakaknya sembari berbisik-bisik. Beberapa kali mereka tersenyum satu sama lain. Seungsoo yang semula ingin berkumpul bersama para pebisnis di sisi kanan aula pun memilih berjalan menuju Baekhyun. Kyungsoo disamping terus menggandengnya. Menunjukkan wajah sumringah yang bahkan tidak pernah Baekhyun lihat sebelumnya.

Mungkinkah pemuda itu lebih bahagia seteleh berpisah dengannya? Entah mengapa Baekhyun sedikit kecewa dengan kenyataan itu.

"Selamat malam, Baek. Senang bertemu denganmu disini."

Seungsoo berinisiatif untuk menyapa Baekhyun. Dan ditanggapi Baekhyun dengan senyuman yang dipaksakan. Ia tidak ingin menatap ke arah Kyungsoo yang seolah bercahaya malam hari ini.

"Hei, Tae. Aku sudah lama tidak melihatmu. Bagaimana kabarmu?"

"Baik, kau sendiri bagaimana Tuan Do?"

"Sangat baik." Kyungsoo menatap Taeyeon dengan wajah yang bahagia.

"Aku dengar perusahaanmu mengalami perkembangan yang pesat akhir tahun ini. Selamat untukmu, Baek."

Kyungsoo menaikkan kedua alisnya. Wajahnya yang manis menampakkan mimik terkejut. "Oh, benarkah? Bodohnya aku. Pemotretan dan catwalk berhasil membuatku terlihat bodoh di depan pemilik perusahaan keluarga Byun. Selamat untukmu, Baek."

Baekhyun menatap Kyungsoo dan tersenyum. Senyum yang sering ia perlihatkan pada Kyungsoo dulu. Entah mengapa pria itu ingin menampakkannya.

"Oh, hei Kyung. Tidak kusangka kita bertemu disini." Seorang pria berpostur tegap dengan wajah dingin kini bergabung. Dengan alis tajam menukik, pria itu menghampiri Kyungsoo dan menatap senyumnya yang sebenarnya menawan. Pemilik agensi hiburan ternama di Korea, Oh Sehun. Pria yang digadang-gadang tengah mendekati Kyungsoo.

No LimitWhere stories live. Discover now