27; I Will Go To You Like The First Snow

1.1K 176 32
                                    

🎶I Will Go To You Like The First Snow - Ailee🎶

Day 13

"Ara, Bara sudah siap di kamarnya. Kamu jemput, terus kalian langsung ke taman, ya?"

"Oke, kak."

Ara yang sudah selesai di make up oleh Marissa itu pada akhirnya berjalan menuju kamar Bara.

Ara masuk ke kamar Bara dan melihat Bara telah rapi dengan tuxedo hitamnya yang semakin membuat ketampanannya terpancar. Sangat tampan.

Biru dan Yohan yang memang membantu Bara berpakaian hari ini tampak sangat puas setelah melihat reaksi Ara, lalu mereka keluar dan pergi ke taman terlebih dahulu.

Bara tak kalah kagetnya melihat Ara yang sudah memakai dress putih panjang dengan mahkota bunga di rambutnya, terlihat sangat cantik di matanya.

"Kamu cantik banget, sayang."

"Kamu juga ganteng banget."

Ara lalu menyerahkan sebuket bunga Baby Breath kepada sang mempelai pria yang berada di hadapannya itu.

Ara lalu menyerahkan sebuket bunga Baby Breath kepada sang mempelai pria yang berada di hadapannya itu

Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.

"Sayang, kamu tau gak apa arti bunga ini?"

"Aku gak paham masalah bunga. Emang artinya apa?"

"Cinta sejati, kemurnian, ketulusan, dan cinta abadi. Memang, biasanya banyak dibuat untuk acara pernikahan kayak gini, tapi aku lebih nekanin ke artinya. Dan aku pengen ngasih kamu bunga kecil berwarna putih ini."

Bara hanya mengangguk setelah mendengarkan penjelasan Ara, lalu ia menerima bunga pemberian Ara tersebut sambil tersenyum.

"Bukannya seharusnya bunga ini kamu yang pegang, sayang? kenapa malah kamu berikan ke aku?"

"Aku pengen keliatan beda aja. Nanti kalo acaranya udah selesai, kamu lempar aja ke temen-temen. Mereka pasti bakal saling rebutan buat nerima bunga ini."

Bara mengangguk, lalu mengusap pipi Ara yang sudah memakai make up yang cukup tebal itu dengan lembut.

"Kita keluar sekarang, yuk? Kasian sama yang lainnya, pasti udah nunggu dari tadi."

Ara menganggukkan kepalanya, dan langsung mendorong kursi roda Bara menuju ke taman rumah sakit yang sudah di hias sederhana oleh Marissa dan teman-temannya. Sudah ada banyak orang yang menonton, hanya pasien, suster, dan juga dokter rumah sakit itu.

Para hadirin segera memberikan tepuk tangan yang meriah ketika kedua mempelai itu memasuki altar. Yohan; sang MC, sudah memulai acara, diiringi oleh suara petikan gitar oleh Biru dan alunan piano oleh Yuvin. Lalu Sora dan Marissa bertugas untuk menaburkan bunga.

14 DAYSOù les histoires vivent. Découvrez maintenant