Home; My Little Princess

EPILOG!! (Special for our Readers!)

"tidak! Kau tahu? Ayahnya adalah orang yang sangat terkenal. Kau tidak akan bisa menjadi menantu keluarganya jika kau hanyalah pekerja di perusahaan iklan seperti ini" ujar staff itu.

Hyunjin terdiam mendengar ucapan staff itu. Hyunjin menghela napas berat kemudian pergi meninggalkan lokasi itu. Staff itu langsung mengikuti Hyunjin dan menepuk punggung Hyunjin.

"namaku Yang Jeong In. kau Hwang Hyunjin kan? Kau tampan!" ucap staff tadi sembari berjalan sembari merangkul Hyunjin. Hyunjin hanya diam dan tersenyum menanggapi tingkah teman barunya itu.

0.0

Hyunjin tiba di lobi, ia ingin pulang sehabis jam kerjanya berakhir. Ia tanpa sengaja melihat Wakil Kepala Tim baru keluar dari ruang ATM. Hyunjin langsung mengejarnya dan mengikuti dibelakangnya. Ia bisa melihat bahwa gadis itu tampak melangkah malas menyusuri keramaian.

Hyunjin berhenti saat ia melihat gadis itu memasuki pasar tradisional. Hyunjin sedikit ragu tapi akhirnya ia hanya mengikuti gadis itu seakan memastikan gadis itu bisa sampai ke rumahnya dengan selamat tapi ia malah melihat gadis itu berhenti disebuah kedai ramen.

Hyunjin membaca kedai ramen itu, kedai itu tampak taka sing. Hyunjin mendekati kedai itu dan memesan segelas bir disana dan berpura-pura tidak menyadari keberadaan gadis itu. Gadis itu merasa aneh, ia melirik sekitar dan menemukan anak baru dikantornya berada ditempat yang sama dengannya.

Gadis itu meliriknya berkali-kali tapi sepertinya pria itu tidak menyadari keberadaannya disana. gadis itu lantas mendekati Hyunjin dan duduk didepan Hyunjin. Hyunjin terkejut dengan aksi gadis itu dan spontan cegukan.

"kau kaget?" tanya gadis itu kemudian membenarkan rambutnya dan menyisirnya ke belakang seakan sengaja membuatnya sedikit mengembang.

"apa kau sering kemari?" tanya gadis itu penuh selidik.

"maaf, aku mengikutimu" jawab Hyunjin dengan jujur karena tak tahan melihat tatapan gadis itu untuknya.

"begitu rupanya. Apa kau makan ramen kulit babi?" tanya gadis cantic itu menatap Hyunjin penuh rasa ingin tahu.

"makanan apa itu?" tanya Hyunjin sedikit terkejut.

"ahjumma. Aku ingin dua mangkuk ramen kulit babi dengan topping kuping babi" ucap gadis itu.

"hari ini sangat hectic sampai aku lupa memperkenalkan diriku. Aku Chou Tzuyu" ucap Tzuyu sembari mengulurkan tangannya pada Hyunjin. Hyunjin terdiam membisu menatap tangan Tzuyu yang tertuju padanya hari ini.

Tzuyu menurunkan punggungnya untuk menatap Hyunjin lebih dekat. Tzuyu kemudian menggerakkan tangannya didepan wajah pria itu.

"hallo! Bukankah kau anak baru di divisi kami? Hwang Hyunjin?" terka Tzuyu ragu.

"eo? Eo" jawab Hyunjin gelagapan lalu menyambut tangan Tzuyu. Hyunjin tersenyum salah tingkah.

"ini, silahkan dinikmati. Ramen dengan topping kuping babi" ujar ahjumma itu dengan senyum ramah kea rah Hyunjin dan Tzuyu. Tzuyu tersenyum dan berterima kasih.

Tzuyu menyerahkan sumpit ke tangan Hyunjin dan mulai menyantap ramen kulit babi miliknya sementara Hyunjin hanya diam setelah menerima sumpit dari Tzuyu. Tzuyu yang lahap tiba-toba berhenti dari aktivitsnya dan menatap Hyunjin.

"apa kau perlu disuapi?" tanya Tzuyu menatap Hyunjin dengan alis berkerut.

"ti . . tidak" jawab Hyunjin kemudian melahap ramen nya dan meneguk salivanya.