5. The magical touch

1K 207 32
                                    

.5.

.Five.

.The magical touch.

Suho hanya tersenyum dan tinggal disekitar mobil itu. Suzy berhenti disebuah stand ramen dan memesan dua botol soju dengan dua mangkuk ramyeon berukuran jumbo.

"makanan apa ini?" tanya Sehun heran.

"ramyeon dengan kuping babi" jawab Suzy.

"mwo?" Sehun tampak terkejut.

"masakan ahjumma ini sangat enak" puji Suzy.

"ahjussie harus mencobanya" ujar Suzy dengan senyum manisnya.

"ahgassie, dimana pacarmu? Kenapa kau justru membawa pria dewasa tampan hari ini?" tanya wanita paruh baya pembuat ramyeon itu.

"tidak, itu temanku dan pria ini adalah ahjussie yang baru saja ku kenal" ujar Suzy.

"baiklah. Anak sekarang selalu memanggil pacarnya dengan ahjussie, jadi karna pria matang ini kau menolak pria muda yang selalu memperlakukanmu seperti tuan putri?" tanya wanita paruh baya itu tersenyum pada Suzy.

"bukan begitu ahjumma" ujar Suzy.

"nona, bisakah kau berhenti memanggilku ahjussie? Kau membuatku terlihat seperti setara dengan pembuat ramyeon itu" bisik Sehun tak nyaman.

"tidak, kau memang ahjussie, kau terlalu muda untuk ku panggil oppa. Benarkah ahjumma?" lirih Suzy.

"baiklah. Kau tak terlihat seperti gadis yang mudah diatur" ujar Sehun menyerah.

Suzy memakan ramyeonnya dengan semangat, Sehun mengesampingkan semua kuping babinya dan hanya memakan ramyeonnya saja. Sehun berhenti makan setelah merasa perutnya kembung karna ramyeon.

Sehun meneguk gelas air putih tanpa berusaha menyentuh soju miliknya. Sehun melirik Suzy yang sedari tadi telah meneguk 3 botol soju.

"sebaiknya kau mengurangi konsumsi alcohol, itu tidak baik" ujar Sehun pelan.

"ahjussie, pria tadi adalah temanku" ujar Suzy dengan wajah memerah akibat alcohol.

"lalu kau mengabaikannya hanya karna ia adalah temanmu?" tanya Sehun mulai meladeni Suzy.

"tidak, ia mengasihaniku. Dibanding melindungiku, ia hanya mengasihaniku. Di matanya mungkin aku hanya seorang sahabat yang tergila-gila pada kakaknya dan membuat hidupnya rumit." Ujar Suzy.

"tapi yang kulihat tidak seperti itu" ujar Sehun pelan.

"ahjussie tak tahu. Taehyungie, adalah temanku yang paling setia. Tidak seperti teman priaku yang lain yang berusaha menggodaku dan bercanda untuk menikahiku, ia selalu membelaku dan menjagaku agar tidak menangis. Ia tak pernah membuatku kesal tapi hari ini, ia benar-benar membuatku marah" ungkap Suzy.

"justru karena ia sangat mencintaimu, jadi ia tidak bisa mempermainkan ucapan seperti itu sembarangan" batin Sehun.

"Ahjussie, aku mencintai kakaknya, Kim Myungsoo. Pria itu adalah cinta pertamaku, jauh sebelum aku beranjak dewasa, ia telah menembus hatiku dan membuatku mengenal apa itu 'cinta'. Tapi aku sangat menyedihkan karna ia justru mencintai gadis lain dan menganggapku gadis bodoh yang hanya bisa melihat kearahnya. Aku bahkan terlalu bodoh hingga ia tak pernah sadar akan perasaanku untuknya." Ungkap Suzy dengan senyum polos diwajahnya.

Home; My Little PrincessWhere stories live. Discover now