10 - rumah iqbaal

2.7K 201 2
                                    

Keesokan harinya setelah pulang sekolah Iqbaal langsung mengajak (Namakamu) ke rumahnya untuk bertemu dengan bundanya. Sebelum masuk rumah (Namakamu) melihat kucing putih yang sedang tidur di meja luar rumah Iqbaal.

"Baal itu kucing lo?" tanya (Namakamu) sambil menunjuk kucing yang sedang tertidur di meja luar rumah Iqbaal.

"Iya, suka sama kucing?" tanya Iqbaal, (Namakamu) mengangguk sambil tersenyum kepada Iqbaal.

"Kalah deh gue sama kucing"

"Hehehe"

Iqbaal terkekeh "ya udah ayo masuk ke rumah, kita ketemu bunda" ajak Iqbaal.

Iqbaal dan (Namakamu) pun masuk ke dalam rumah, di ruang tamu begitu sepi karena memang ayah nya Iqbaal masih di luar negeri kalo bunda nya Iqbaal mungkin lagi masak di dapur sedang membantu pembantu nya.

"Assalamualaikum, bunda" Iqbaal memberikan salam agak berteriak supaya bunda nya yang bernama Rike, bisa mendengar salam darinya.

Tak lama kemudian bundanya Iqbaal datang dengan celemek yang masih mengikat di tubuh nya belum terlepas setelah selesai masak.

"Waalaikumsalam" sahut Rike.

"Bunda ada yang mau ketemu" ujar Iqbaal.

"Siapa?" tanya Rike.

"Putri tidur" jawab Iqbaal, (Namakamu) pun memperlihatkan dirinya di hadapan bundanya Iqbaal.

"Ya ampun siapa ini, cantik sekali" bundanya Iqbaal memuji (Namakamu). (Namakamu) hanya tersenyum.

"(Namakamu) bun" jawab Iqbaal.

"Oh ini (Namakamu), benar-benar cantik sekali" ujar Rike.

(Namakamu) masih tersenyum. "Makasih tante" ucap (Namakamu).

"Kalo gitu Iqbaal ke kamar dulu ya bun, (nam)" pamit Iqbaal.

"Iya Iqbaal" sahut (Namakamu) dan Rike.

"Sini duduk (nam)"

"Iya tante"

(Namakamu) dan bundanya Iqbaal pun duduk, sebelum itu Rike melepaskan celemeknya dan menarunya di meja.

"Tante seneng deh bisa ketemu sama kamu, Iqbaal suka cerita tentang kamu mungkin hampir setiap malam Iqbaal cerita waktu mau makan malam"

(Namakamu) hanya tersenyum.

"Kamu pacarnya Iqbaal ya?"

"Hah? Em, enggak tante"

"Oh tante kira kalian udah pacaran, berarti Iqbaal ngaku-ngaku kalo dia pacarnya kamu"

"Gapapa kok tante"

(Namakamu) tersenyum sambil menggeleng pelan, tak lama Iqbaal datang dengan menggunakan baju koko dengan sarung tak lupa dengan peci hitam nya.

"(Namakamu)" panggil Iqbaal.

(Namakamu) menoleh lalu berdiri berhadapan dengan Iqbaal, "lo mau shalat jum'at?" tanya (Namakamu).

"Iya, lo disini dulu sama bunda. Gue shalat jum'at dulu, lo jangan lupa shalat dzuhur ya (nam)" Iqbaal memperingati (Namakamu) supaya shalat.

"Iya baal pasti" sahut (Namakamu).

"Ya udah gue pergi dulu, bunda Iqbaal mau shalat jum'at dulu" pamit Iqbaal.

"Iya kamu hati-hati ya Iqbaal" ujar Rike.

"Iya bunda, Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam" sahut (Namakamu) dan Rike secara bersamaan lalu Iqbaal pun beranjak pergi.

iqbaal || IDRWhere stories live. Discover now