Putus

193 4 0
                                    

Siang itu, dua orang perempuan sedang asyik berbincang dalam sebuah cafe yang tengah ramai dikunjungi. Suara riuh di dalamnya menyamarkan perbincangan mereka. Tiba-tiba gawai dari salah satu perempuan itu berdering. Perempuan sang pemilik gawai yang bernama Lula pun mengangkatnya.

"Halo ...."

"Kita putus!"

"Hah?"

"KIta Putus!"

"Putus? Apanya yang putus?"

"Tali B* lo putus!"

"Ah ... nggak kok, aman."

"Gua bilang kita putus!"

"Kita putus?"

"Iya!"

"Kok putus?"

"Gua nggak suka lagi sama lo! Lo nggak asik!"

"Oh ya udah, nggak apa-apa, kebetulan."

"Hah kebetulan?"

"Iya kebetulan."

"Kebetulan apa?"

"Kebetulan aku udah capek."

"OH ...."

TUT TUT TUT .... 

Panggilan langsung diakhiri oleh cowok yang bernama Lucas itu. Anehnya si gadis yang baru saja menerima status jomblonya malah terlihat biasa saja. Justru ia tersenyum lega ke arah sahabatnya yang kini tengah terperangah melihat ekspresinya yang demikian.

"Akhirnya gua diputusin! Yeay!"

"Lo sih, kan udah gua bilang kalo dia itu cowok kagak bener! masih aja mau."

"Iya sih gua ngeyel, abisnya dia ganteng sih."

"Dia itu cuma mau manisnya aja dari lo. Udah banyak cewek yang jadi korban. Untungnya lo nolak malam tadi. Coba kalo sampai kejadian. Hilang harga diri lo!"

~To Be Continued~

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: May 30, 2019 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

BOSAN KAYAWhere stories live. Discover now