16.Mantan nelfon?

1.7K 63 1
                                    


~happy reading guyss!~

Author Pov

"Mommy kapan pulang?" tanya Alya seraya melepaskan pelukannya.

"Tadi pagi princess" jawab Layla–mommy Alya sambil mengelus rambut Alya.

"Ohh.. Daddy mana mom?" tanya Alya lagi.

"Daddy langsung ke kantor katanya tadi ada kliennya yang datang dari korea" jawab mommy sambil terseyum lembut.

"Mom abang pada kemana mom?"

"Abang-abang kamu di ruang keluarga masih pada maen game sama temen-temennya"

Alya menganggukkan kepala paham. "Mom Lya mau mandi dulu ya, badan Lya lengket banget nih" ucap Alya sambil memperlihatkan gigi putihnya.

"Pantesan dari tadi kaya ada bau-bau gimana gitu" ucap Layla sambil terkekeh pelan sedangkan Alya mengerucutkan bibirnya kesal.

"Ihh mommy! Alya nggak bau kok" ucap Alya lalu berlari menuju kamarnya.

"Jangan lari-lari sayang! Nanti jatuh loh!" ucap Layla sedikit berteriak.

"Gak dong mom!" balas Alya dan terus berlari menaiki tangga. Layla hanya menggelengkan kepalanya heran dengan sikap anak bungsunya yang terkadang seperti anak kecil.

••••

Setelah perdebatan kecil dengan Alya Theo langsung masuk kedalam rumah Alya dan mencari dimana Radit dkk.

"Nak kamu mencari siapa?" tanya wanita paruh baya yang Theo tebak pasti ibunya Twins.

"Saya mencari Radit tante" jawab Theo ramah.

"Oh kamu temannya Radit ya, tante gak paham maaf ya. Radit sedang ada di ruang keluarga didekat kolam renang bersama yang lain" ucap Layla mommy Twins.

"Baiklah tante saya permisi dulu mau kesana menemui Radit" pamit Theo lalu berjalan kearah ruang keluarga.

Saat sudah sampai diruang keluarga Theo langsung mendudukan diri disamping Dino yang sedang bermain game online PUBG, sedangkan Twins sedang bermain PS, Arga sedang menonton video naruto, Hitto sedang memainkan laptopnya.

"Yo lama amat lo! Dari mana aja?" tanya Reyhan yang fokus pada layar besar didepannya.

"Ya pasti lama lah orang tadi kencan dulu" sahut Arga lalu duduk menghadap Theo.

Theo memandang Arga tajam membuat Arga hanya memamerkan gigi putih nya yang tertata rapih.

"Kencan sama siapa?" tanya Hitto kepo.

"Ya pasti sama cewek lah! Ya kali sama bencong Thailand" jawab Arga ngawur.

Pletak!

"Aduh sakit nih pala gue jadi tempat landasan jitakan lo mulu!" ucap Arga kesal sambil mengusap kepalanya yang tadi dijitak oleh Hitto.

"Makanya tuh mulut kalo ngomong jangan asal jeplak!" geram Hitto.

"Bodoamat!"

Sedangkan Theo hanya menghela nafas panjang dan menaro tadi makanan dan minuman di atas meja.

"Wahh lo tau aja yo kalo gue lagi laper" ucap Arga dengan mata berbinar.

"Eh lontong kasarung kayaknya tadi lo udah makan siang deh! Itu perut apa kotak sampah?" omel Reyhan dengan tangan sibuk memainkan PS.

"Ya perut lah guoblok bener sih mas Rey!" balas Arga sambil terkekeh pelan lalu mengambil makanan ringan yang di bawa Theo.

"Semerdeka lo aja ontan!" cibir Reyhan kesal.

Allya Theo Perjodohan? [On Going♡]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang