Part 9

52 9 0
                                    

Happy Reading :)*cast cerita ada dibawah👇🏻👇🏻👇🏻*

Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.

Happy Reading :)
*cast cerita ada dibawah👇🏻👇🏻👇🏻*

***

Hampir seluruh murid kelas XI ipa 2 memasang wajah aneh mereka saat Bu Ajeng-guru Fisika menerangkan materi didepan kelas.Raut wajah mereka sulit terdefinisi,namun hanya Elena yang tampak biasa saja dan dengan santai menyalin materi ke buku tulisnya.

Tak lama waktu berselang,ketika Bu Ajeng mengucapkan salam dan pergi meninggalkan kelas itu,beberapa murid ada yang bernafas lega dan ada pula yang tertawa.

"huft,lama-lama gue jadi prihatin sama spidol dikelas kita,apalagi si Rendi yang hampir tiap minggu nyiapin spidol baru dikelas kita" keluh Nadya yang duduk disamping Elena

Elena melirik kearah teman duduknya itu dan dengan polosnya ia bertanya "emangnya spidol kelas kita kenapa?"

Sesaat,Nadya menepuk jidatnya "ya ampun Ele,lo gak lihat gimana cara Bu Ajeng nulis materi dipapan?tiap akhir kata tuh guru selalu aja kasih tanda titik diakhirnya,gak heran kalau spidol kita ujungnya malah masuk kedalam " jelas nadya

"masa sih?aku gak pernah perhatiin loh"

"emang,lo susah peka sama orang disekitar lo.Cowok-cowok yang naksir sama lo aja,gue yang jadi ribet"

Elena melongo,tak paham kearah mana jalur pembicaraan Nadya saat ini.Peka?Elena tidak mengerti maksud sahabatnya.

"udah,gak usah lo pikirin maksudnya apa,sekarang mending lo temanin gue ke kantin" ajak Nadya berusaha menarik tangan Elena namun diacuhkan

"kenapa?lo mau ke ruang musik lama lagi?"
Elena mengangguk

"ya elah neng-neng,sekali-kali kek temanin gue ke kantin,kan gue udah sering temenin lo di Ruang Musik Lama,ya?"

Tak perlu menunggu jawaban Elena,melihat sahabatnya itu terdiam,Nadya langsung saja menarik tangan Elena yang kali ini dibiarkan saja oleh gadis itu.

***

Setelah 2 hari kemunculan geng Fake (Felix,Alfred,Kelvin,Erlan) tak terlihat di kantin.Kini para most wanted sekolah itu kembali menjadi pusat perhatian diruangan yang didominasi oleh aroma kuliner itu.

Mereka tak hanya berempat.Ada seorang gadis dengan rambut dikuncir kuda yang turut hadir ditengah-tengah mereka.Dia Liora,pacar Erlan.Ya,sungguh sangat langka melihat dua sejoli itu bersama didepan umum seperti ini.

"lama-lama gue jadi risih disini,kayaknya setelah ini fans-fans Felix bakalan keroyok gue karena makan bareng kalian" ungkap Liora setelah sebelumnya ia hanya diam saja melihat tatapan sinis siswi-siswi disekitarnya

"gak usah peduliin mereka,kan kamu makan disini karena kamu pacar aku,bukan pacar Felix" ucap Erlan menenangkan kekasihnya itu

Liora yang seakan tak mendengarnya,menatap tajam pada Felix "Lix,lo kalau punya muka jangan ganteng-ganteng amat napa sih?ngelihat fans-fans lo itu gue udah kayak dikejar sasaeng aja" kata Liora sarkastik

EdelweissNơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ