MY KETOS IS MY PRINCE ||HWANG HYUNJIN

19

Votenya jangan dilupain kasian.

📌📌

Setelah menyelesaikan makan siangnya mereka segera meninggalkan restoran tersebut dan pergi menuju ke tempat camping.

Beberapa jam di perjalanan akhirnya mereka sampai di tempat tujuan.

Terlihat beberapa siswa dan kelompoknya yang sedang mendirikan tenda.

"Huhh seger banget udaranya" Kata hyejoo.

"Kamu seneng sayang?" Tanya hyunjin.

"Banget" jawab hyejoo semangat.

"Yaudah kapan kapan kita kesini lagi, kita nginep di villa keluarga aku di deket sini sekalian ajak sahabat sahabat kita" Kata hyunjin

"Beneran??" Tanya hyejoo kesenengan.

Hyunjin mengangguk.

"Yeayy!! Thanks ya kak" Hyejoo refleks memeluk hyunjin saking senangnya.

"Anything for you honey" Kata hyunjin membalas pelukan hyejoo.

(Sok Inggris authornya😁)

Setelah sadar, hyejoo langsung melepaskan pelukannya kepada hyunjin.

"Ehh ma-maaf kak tadi refleks ak-aku seneng banget jadi langsung me-meluk kakak" kata hyejoo tergagap gagap.

"Gapapa kok, aku malahan seneng banget. Kalo kamu mau lagi aku sedia kok" kata hyunjin menggoda hyejoo sambil mengedipkan sebelah matanya.

Blushh

Pipi hyejoo seperti terbakar saat mendengar ucapan hyejoo barusan.

"Apa-apaan sih kak ak-aku mau ke kelompok aku dulu ya kak. Bye" kata hyejoo gugup lalu pergi dari situ untuk menghindari hyunjin.

💥💥

"Hai semua" Sapa hyejoo kepada kelompoknya.

"Aaaa hyejoo gue kangen" alay somi

"Ihh apaan sih belum juga 5 jam" kata hyejoo

"Ihh hyejoo mah gitu" Kata somi mengerucutkan bibirnya kesal.

"Udah udah ayo diriin tenda aja, kalo ngomong terus kapan selesainya? Ini juga hampir sore" Ucap hyejoo.

Merekapun mengerjakan tugasnya masing masing. Ada yang mencari kayu bakar, menata bahan makanan, dan mendirikan tenda.

Hyejoo dan sahabat sahabatnya kebagian mendirikan tenda, sedari tadi keringat mereka terus menetes.

Hyunjin yang melihat hyejoo dari jauh langsung menghampirinya dan menyuruhnya berhenti melakukan itu.

Tapi hyejoo tetaplah hyejoo, gadis keras kepala dan ceroboh yang mampu mencuri hati hyunjin.

Hyunjin pun pasrah dengan kemauan pacarnya untuk tetap mendirikan tenda itu.

"Awww...shh" Hyejoo meringis kesakitan saat paku yang ia gunakan untuk mendirikan tenda mengenai telapak tangannya dan mengeluarkan darah.

"Hyunjin yang sedang memainkan game di hpnya langsung membuang ponselnya ke sembarang arah sampai ponsel tersebut hancur saat mendengar cewenya kesakitan.

Dilihatnya hyejoo yang sedang menangis sambil memegang telapak tangannya yang berdarah sedangkan yerin dan somi meniup niup lukanya.

"Sayang kamu kenapa??" Tanya hyunjin khwatir melihat hyejoo terluka.

"Hyejoo kena paku kak" Bukan hyejoo yang menjawab tetapi yerin karena hyejoo sedang menahan sakit di telapak tangannya.

"Cepet lo ambil kotak P3K di tenda panitia" Perintah hyunjin.

"Iya kak"

Para siswa langsung mengerubungi hyunjin dan hyejoo saat mendengar pecahan benda yaitu hp yang dilempar hyunjin tadi.

"Ini kak obatnya" Yerin datang sambil membawa kotak P3K.

Hyunjin mengambil kotak tersebut dan mengobati tangan hyejoo dengan sangat pelan.

"Shhh..." ringis hyejoo saat obat merah menyentuh kulitnya.

"Tahan bentar ya" Kata hyunjin meniup pelan luka hyejoo.

"Iya kak" Jawab hyejoo

Setelah diberi obat dan di perban hyunjin menatap tajam satu persatu orang yang ada disitu.

"Siapa ketua kelompoknya disini?" Tanya hyunjin dingin dan tajam.

"Gu-gue kak" Ucap seorang siswa laki laki di barisan terdepan yang diketahui bernama yeonho sang ketua kelompok.

"Kenapa lo biarin perempuan yang ngebangun tenda?? Gak punya tenaga lo sampe cewek yang ngebangun tenda?" Kata hyunjin pedas.

"Udah kak. Yeonho gak salah kok aku yang maksa buat bangun tenda" Kata hyejoo menenangkan hyunjin tapi malah hyejoo yang kena imbasnya.

"KENAPA KAMU MAKSA BUAT BANGUN TENDA?? BUKANNYA AKU YANG NGELARANG KAMU?! KAMU SENENG KAN BIKIN AKU KHAWATIR??" Bentak hyunjin kepada hyejoo.

Seketika air mata turun dari mata hyejoo dan membasahi pipinya. Hyejoo tidak pernah mendapat bentakan dari siapapun termasuk keluarganya malah dia sangat dimanja oleh keluarganya. Tapi meskipun dimanja hyejoo tidak menjadi gadis sombong dan manja, dia tumbuh menjadi gadis baik dan penyabar serta ketulusan yang dimilikinya menambah nilai plus dimata orang lain.

Hyunjin yang sadar telah membentak hyejoo sampai hyejoo ketakutan seperti itu langsung membawanya ke dalam pelukannya.

"Maaf udah bentak kamu. Aku cuma gak mau kamu kenapa napa" Ucap hyunjin dengan nada melembut.

Hyejoo mengangguk dalam pelukan hyunjin.

Setelah melepaskan pelukannya hyunjin meraih tangan hyejoo yang terluka lalu menciumnya.

"Cepat sembuh sayang" Bisiknya.

🌸🌸

Nulis apa akutuh😊
Ini cerita belum muncul konfliknya. Mungkin 3-4 lagi konflik dimulai
Tungguin ajaa😉

TBC