Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Seungmin yang kini tengah berada di rumah Felix berasama Han memilih untuk keluar dari kamar Felix sebentar. Ia kemudian mengeluarkan ponselnya dari dalam saku, ia mencoba menghubungi Shuhua.
Terakhir, gadis itu bilang ia akan mencoba mengobrol dengan Heejin soal masalahnya dengan Guanlin. Namun, sudah dua jam berlalu dan gadis itu tak mengabarinya lagi? Apa ia baik-baik saja? Atau malah terjadi masalah?
Sudah lewat lima menit Seungmin menghubungi Shuhua, namun gadis itu tak kunjung mengangkat panggilannya dan membuat Seungmin semakin khawatir.
"Kemana sih?" omel Seungmin sambil menatap nama Shuhua yang tertera pada layar ponselnya itu.
Han tiba-tiba ikut keluar dari kamar Felix, kemudian ia menatap Seungmin dengan tatapan heran. "Kenapa sih?" tanya Han kemudian.
"Huh?" Seungmin menoleh pada Han, kemudian kembali beralih pada ponselnya, panggilannya pada Shuhua kembali mati dengan sendirinya, pertanda bahwa gadis itu tak mengangkat panggilan Seungmin yang kelima.
"Kemana sih dia?" tanya Seungmin kesal.
"Shuhua?" tanya Han kemudian. Seungmin mengangguk dan lagi-lagi mencoba menghubungi Shuhua.
"Lagi mak—"
"KEMANA AJA?" tanya Seungmin saat Shuhua akhirnya mengangkat teleponnya itu.
Han terkejut. Kemana Seungmin yang kalem itu pergi?
"Kamu dimana?" tanya Seungmin dengan nada yang lebih lembut karena ia tahu Shuhua pasti terkejut tadi.
"Dimana aku bilang?" tanya Seungmin lagi kala Shuhua tak menjawab dengan benar pertanyaan darinya.
"Gak gak. Bohong, kamu pasti gak baik-baik aja," sanggah Seungmin saat Shuhua bilang ia tak apa-apa, nyatanya suara gadis itu terdengar sedih.
"Yakin? Bener mau sendiri dulu? Bisa ngatasin sendiri?" tanya Seungmin dengan kening yang berkerut.
"Yaudah, bilang aja kalau nanti mau di jemput." Seungmin kemudian memutuskan sambungannya, ia memasukkan ponselnya ke dalam saku.
"Kenapa?" tanya Han lagi.
"Kayaknya ada yang gak beres sih sama dia, tapi dia gak mau ngaku," jawab Seungmin sambil menghela napas panjang.
"Samperin aja," titah Felix yang tiba-tiba keluar dari kamarnya. Sepertinya lelaki itu mendengar pembicaraan Seungmin. Bukan mendengar sih, lebih tepatnya suara Seungmin terdengar sampai ke dalam kamarnya. Felix tidak menguping kok.
"Tapi kita mau nyelesain masalah sama Hyunjin, Lix," tolak Seungmin yang sebenarnya ia ingin sekali lari keluar dari rumah Felix dan segera mencari Shuhua.
Felix tersenyum. "Gak gak, samperin aja dulu Shuhua. Lagian gue gak yakin Hyunjin bakal mau nemuin kita di rumahnya, yang ada kita di habisin satu-satu sama tuh anak. Mending samperin Shuhua dulu," ujarnya sambil menepuk pundak Seungmin guna meyakinkan anak itu untuk segera pergi menemui Shuhua.
