Aku merasa wajahku sangat perih saat Mama menampar wajahku. Kini kedua orangtuaku sudah mengetahui yang sebenarnya. Polisi hari ini melakukan penangkapan kepadaku karena ternyata keluarga Nicole memutuskan untuk memenjarakan diriku atas tindak kekerasan kepada Nicole. Nicole sendiri sebenarnya tidak ada kaitannya dengan keputusan untuk memenjarakanku.
" Mulai sekarang jangan pernah menginjakkan kaki kotormu ke dalam rumah kami ini! Kamu bukan lagi bagian dari keluarga ini! Mulai hari ini saya memutuskan hubungan apapun denganmu. Kamu bukan anak saya!" teriakan Papa menggelegar di dalam rumah. Aku segera memeluk kaki Papa. Sungguh, aku merasa menyesal. Kenapa Papa tidak mengerti bahwa aku sendiri pun diancam? Mengapa Papa tidak bisa melihat sudah begitu banyak luka yang kudapatkan? Mengapa aku harus ditinggal sendirian lagi?
" Pa..." Papa menendangku dan berjalan masuk ke dalam kamarnya. Mama habis- habisan menampar diriku hingga akhirnya aku diserahkan kepada polisi.
" Jangan pernah mendatangi kami ataupun berhubungan dengan keluarga Astonbelt dan Mackenzie. Kamu tidak punya tempat lagi di sini! Bagi kami, Christia Anastella Astonbelt sudah mati. Tidak ada lagi yang namanya Christia Anastella Astonbelt!" bentak Mama kepadaku. Aku menangis sejadi- jadinya.
Bahkan di saat aku masuk ke dalam mobil polisi, air mataku masih bercucuran dari pelupuk. Tidak ada yang bersamaku di saat aku terpuruk seperti ini. Tidak ada yang mau mendengar penjelasan apapun dariku. Tidak ada yang mau mengerti keadaanku. Tidak ada satupun yang peduli betapa tersiksanya aku selama ini.
Kalau memang aku hanya dianggap aib dan membuat malu seluruh keluarga, tidak apa- apa. Aku memang pantas dihukum. Dan hukuman yang paling tepat untuk diberikan kepada Christia Anastella Astonbelt adalah membiarkan dirinya mati. Christia Anastella Astonbelt tidak lagi memiliki hak untuk bermimpi, mencintai ataupun hidup.
YOU ARE READING
Promises
Teen FictionKarena aku bermain bukan untuk sebuah kemenangan. Aku bermain untukmu. Aku mencurahkan seluruh isi hatiku melalui permainan ini. Kuharap ini semua bisa mencapai hatimu. Aku mencintaimu dengan seluruh luka yang kumiliki, Jordan - Ana. Kuharap aku aka...
