02

7.6K 633 21
                                    

Double up!

Enjoy Hiraeth everyone🌻

*****

Kayla

I can't be with you

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

I can't be with you.
Not today.
Not tomorrow.
Not the day when you open your eyes, and see your hair become white.
I just can't be with you.

Sakit gak sih saat orang yang dekat dengan kita, begitu perhatian sampai yang awalnya gak terbawa perasaan akhirnya malah terbawa arus terus tiba-tiba kita ditinggalin begitu aja?

Gue ngerasanya kok sakit ya. Tapi kok, orang-orang yang ngalamin hal begini juga kayaknya biasa aja? Apa guenya aja yang lebay?

"Belum tentu apa yang kamu rasain, dirasain juga sama orang lain, tiap orang kan beda-beda."

Iya iya iya.

Termasuk perasaan lo ke gue kan? Karena perasaan kita beda makanya gue sesakit ini.

Tapi sepertinya yang bikin sesakit ini bukan karena perasaan gue sama dia yang beda, tapi karena dia ninggalin gue cepet banget, tanpa pamit, seolah gue gak pernah deket sama dia, seolah dia gak pernah kenal gue.

"Janu!"

"Kenapa? Kenapa kamu begini?"

Saat gue bertanya pun, dia memilih untuk melangkah pergi. Menjauh dari gue. Menghilang dari kehidupan gue.

Dan seharusnya gue melakukan hal yang sama. Tapi gue gak bisa. Gue gak bisa semudah itu melupakan Janu.

Melupakan Batara Januari Reji bagai mengingat orang yang gak pernah gue kenal.

Gue menghela napas panjang.

Haaaaah. Janu lagi Janu lagi. Kemarin Janu, sekarang Janu, besok juga Janu. Kapan mau pikirin orang lain selain Janu, Kay?

"Woy! Bengong aja!"

Suara Feyda membuyarkan lamunan gue.

"Mikirin Batara lagi Kay?"

"Enggak."

Terlalu cepat. Terlalu ketus. Terlalu kelihatan kalo gue bohong. Lagian juga dari semua orang, gue emang paling gak bisa bohong sama Feyda, sahabat gue sejak masuk kuliah kedokteran.

"Iya gak apa-apa bohong terus sama gue, gue udah biasa."

Gue hanya bisa mendenguskan napas gue. Kalo gue bales omongannya Fey pasti gue diceramahin, gak dibales aja pasti diceramahin apalagi ngebales?

"Udah dua tahun Kay, dia juga kayaknya gak ada tanda-tanda pulang dari Jepang, udah dapet cewek baru dia makanya makin betah."

Gue langsung menoleh ke arah Fey. Tunggu, apa ada sesuatu yang gue lewatkan?

Hiraeth.Where stories live. Discover now