Iblis Brojol...

247 11 0
                                    

Nata berjalan masuk kedalam kelasnya yang sudah ramai dengan riuh teman-temanya.

Entah apa yang mereka bicarakan sampai seriuh ini ia tak mengerti.

"Nael sukanya apa sih?"

"Dia mah susah di tebak"

"Kue-nya kita pesen aja kali ya?"

Nael? Kue? Jadi Nael hari ini ulangtahun?

Nata meletakan tas nya di kursinya, sambil membaca bukunya, padahal dia menyimak teman-temanya yang asik membicarakan acara ulangtahun Nael.

Drekkk...

Satu kelas ini menjadi sunyi saat yang di bicarakan datang dengan wajah datarnya dan kantuk di matanya.

"Apa liat-liat?" Tanya Nael kearah teman-temanya. "Enggak" Jawab Adam mewakili.

Nael berjalan ke mejanya, Nata menatap Nael juga. "Apa lo?" Sengit Nael. "Apa lo juga" Nata tak kalah sengit. "Gajelas" Nael menidurkan kepalanya di atas meja.

Nata mulai mengeluarkan buku memonya, dan mulai menulis disana.

~~~

Jam menunjukan pukul tujuh malam.

Nata menata meja makan kecilnya dengan rapih, meletakan beberapa masakanya di sana.

Di tengah-tengah masakanya di letakan sebuah kue tart buatanya yang diajarkan Madam Rose.

"Pas deh waktunya..." Nata menatap jam dinding, lalu dia berlalu menuju kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya.

Nata membuka matanya, saat beberapa menit terpejam. Saat ini jam menunjukan pukul sebelas malam, tapi Nael tak juga datang.

"Kayaknya dia sama temen-temenya deh..."

"Lagian ngapain juga gua buat ginian buat dia? Emangnya gua siapa dia? Emangnya dia bakal peduli? Hahaha" Nata menertawai dirinya sendiri menatap makanan di depanya yang sudah dingin.

Happy Brithday Sweet Demon...

~~~

Cahaya matahari dari arah balkon, membuat tidurnya terganggu. Dia segera membuka matanya, menyadari kalau ini sudah pagi.

Nata mengusap air matanya, perlahan tatapanya tertuju pada meja makan yang ada di depanya.

Meja makan itu sudah kosong, kue tart yang di potong kecil dan...

"Kok?" Nata memegang selimut yang menutupi punggungnya saat tertidur di meja makan ini menunggu Nael.

Lalu dia melihat secarik kertas di dekat piring kue tart buatanya.

'Gak enak, kurang garem. Thanks'

Nata tersenyum kecil, ternyata Nael sempat pulang dan memakan makanan buatanya.

~~~

Setibanya di sekolah, Nata melihat beberapa siswa baik itu adik kelas atau seangkatan berkerumun di loker Nael. Memberikan kado.

Di kelas pun sama, Nata melihat tumpukan kado di atas meja Nael. Tapi Nael tak ada di sana, bahkan tas nya. Kemana sih cowo itu?

"Gaesss!!! Jangan lupa rencana kita" Intruksi Adam. "Oke!" Sahut satu kelas bersamaan.

Nata&NaelWhere stories live. Discover now