9 ( I Love You)

9.3K 815 229
                                    


_Happy Reading_

"Aku pulang" ujar Jihyun bersuara lemah ketika sampai di apartemen.

Sepi.

Tidak Jihyun jumpai wajah Kyuhyun sepanjang mata memandang. Tidak pula terdengar suara pria itu.

Baguslah. Sepertinya Kyuhyun memahami ucapannya tempo hari, pikir Jihyun.

Dengan langkah gontai serta wajah lesu, Jihyun melangkah masuk. Langkahnya terasa berat. Andai bisa, ia ingin berteleportasi saja. Langsung berada di kamarnya dan berbaring.

"Kau sudah pulang" sapa suara familiar seorang pria di depan tangga yang menghubungkan lantai satu dan dua.

Jihyun tersentak melihat kemunculan tiba-tiba Kyuhyun di depan matanya. "Astaga."

"Mianhae. Aku mengagetkanmu ya?" Kyuhyun merasa bersalah.

"Tentu saja" sungut Jihyun. "Ka-u menungguku? Lagi?" tanyanya curiga dengan mata menyipit.

"Tidak. Aku tidak menunggumu." Kyuhyun menyangkal, cepat-cepat menggelengkan kepalanya. "Aku tadi membaca buku di kamar. Lalu haus, jadi turun untuk mengambil minum. Dan ya... kebetulan kau pulang" jelasnya.

Bohong besar!! Batin Kyuhyun berteriak mengejek. Itu hanya alasan yang sudah di karangnya.

Sejujurnya, sewaktu Jihyun membalas pesannya dan bilang dalam perjalanan pulang, ia sudah bersiap-siap menunggu. Dengan metode yang berbeda. Tidak lagi berdiri di depan pintu melainkan di tangga.

Sewaktu mendengar pintu apartemen terbuka dan salam yang di ucapkan Jihyun. Ia menuruni anak tangga dengan cepat namun tak mengeluarkan suara.

Kyuhyun tidak bermaksud berbohong. Hanya saja, sulit untuknya mengubah kebiasaan. Di tambah lagi, ia sangat merindukan Jihyun. Istrinya ini 3 hari tidak pulang dan memilih menginap di tempat Hayoung. Jihyun bilang ada hal penting yang harus di kerjakan. Entah apa. Jihyun tidak memberi penjelasan mendetail. Dan dirinya tidak berani bertanya banyak hal, takut Jihyun akan marah dan menganggapnya ikut campur. Cukup baginya, Jihyun mau membalas pesannya.

"Oh." Respon Jihyun singkat. Padahal ia tidak akan marah kalau memang Kyuhyun menunggunya seperti biasa.

Mata Kyuhyun mengamati penampilan Jihyun teliti. Kelelahan tergambar di raut wajah Jihyun. Namun tetap tak sanggup menutupi kecantikan yang di miliki gadis itu. "Kau terlihat lelah."

Jihyun menyunggingkan senyum tipis.

"Apa saja yang kau lakukan belakangan ini?" Rasanya mulut Kyuhyun sangat gatal ingin mengajukan pertanyaan itu. Akan tetapi mati-matian di tahannya. Ia mengerti apabila Jihyun tidak suka di tanyai seputar masalah pribadinya.

"Ah ya, ini." Jihyun menyerahkan paper bag yang di bawanya pada Kyuhyun. "Makanan. Kau belum makan malam bukan?"

Bukannya menerima makanan yang  di bawakan Jihyun, Kyuhyun malah tertegun.

Merasa bingung lantaran Kyuhyun tak kunjung merespon, Jihyun jadi tidak tahan dan segera menarik tangan pria yang entah sedang memikirkan apa dalam kepalanya itu. "Ambillah."

"Ah, ya. Gomawo."

"Aku mau ke kamar" pamit Jihyun kemudian berlalu melewati Kyuhyun.

"Tunggu."

Jihyun yang baru naik di anak tangga kedua berhenti dan menoleh.

"Bagaimana denganmu?"

"Aku sudah makan. Kau bisa menghabiskan semuanya. Makanan itu untukmu" jelas Jihyun sambil tersenyum.

Marrying Mr.Nerd !!!Où les histoires vivent. Découvrez maintenant