CERITA TELAH DITERBITKAN
Abstrax Series [1] : Ananta Rasya Fredick
Keyla adalah gadis yang perfeksionis. Apa-apa harus serba sempurna. Dari atas sampai bawah harus serba oke. Dan semuanya harus serba higienis.
Namun, semuanya berubah ketika ayahnya...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Kenapa harus gue deg-deg an?
~~~~~
SELAMAsatu jam Rasya sudah menunggu Keyla dengan sabar. Namun gadis itu tak kunjung menampakkan batang hidungnya. Dengan kesal lelaki itu menaiki tangga menuju kamar Keyla.
Dia mengetuk pintu berwarna pink itu berkali-kali. Tidak ada balasan. Akhirnya tanpa ragu Rasya masuk ke dalam kamar itu. Kenapa nggak dikunci? batinnya.
Rasya mengedarkan pandangannya ke seisi kamar Keyla. Sangat girly, cocok dengan sifat Keyla yang songong seperti itu. Rasya duduk di ranjang Keyla, tangannya menjelajahi pernak-pernik dan hiasan yang ada di rak sebelah ranjang.
Tiba-tina pintu kamar mandi terbuka. Keluar seorang gadis dengan kimono pink yang melekat pada tubuhnya. Gadis itu menuju meja riasnya yang berada di samping kamar mandi. Mulutnya tak berhenti menyanyikan lagu 'BOSS' milik NCT U. Sepertinya ia telah naksir dengan boyband asal korea itu setelah dipaksa Chelsea untuk melihat MV tersebut.
Karena terlalu asyik memakai cream wajah, Keyla tak sadar sedari tadi Rasya ada di kamarnya. Bahkan Rasya menatap Keyla saat ini.
"Berhenti nyanyi woi! Suara lo jelek!" ujar Rasya. Padahal suara Keyla tidak jelek-jelek amat, bahkan suara Keyla bisa dikategorikan bagus.
Keyla membeku. Gadis itu hampir saja menjatuhkan tempat cream yang ia pegang saat melihat pantulan Rasya di cermin. Apakah Keyla sedang mimpi? Gadis itu menyubit pipinya dengan keras, setelah itu ia meringis kesakitan. Ini bukan mimpi, lalu ...
Keyla membalikkan badannya, "woi! Lo ngapain ada di sini?" teriak Keyla setelah menyadari semuanya. Gadis itu menyilangkan tangannya di depan dadanya.
"Lo kira gue nggak capek nunggu di luar? Gila lo ya! Lagian lo mandi udah kayak orang mati aja, lama banget," ujar Rasya kesal.
"Tapi kan nggak usah masuk ke kamar orang lain juga. Nggak ijin lagi, nggak sopan tau," gerutu Keyla kesal.
Rasya bangun dari duduknya, "udah kali santai aja, nggak usah alay, gue juga nggak berniat mesum sama lo."
Keyla berdecak, "ya udah kalau gitu sekarang keluar!"
"Oke, santai dong, jadi cewek galak bat kek apa aja," gerutu Rasya kesal. Lelaki itu keluar dari kamar Keyla.
Di luar Rasya mengedarkan pandangannya. Kenapa gadis yang ia cari tak ada?
Setelah lama menunggu, Keyla akhirnya keluar dari kamar. Gadis itu memakai rok di atas lutut berwarna hitam, baju crop berwarna putih dan jaket jeans. Tak lupa ia membawa sling bag berwarna putih. Perfect lah!
