"Aku hanya cemburu pada orang yang bisa membuatmu selalu tertawa."
Happy Reading
Vote sebelum baca...
KAYLA POV
"Alka ini indah banget," ucap gue sambil merentangkan kedua tangan gue dan menutup mata. Membiarkan semilir angin menerpa wajah gue.
"Gimana suka?" tanya Alka.
"Banget," jawab gue dan membuka mata.
"Mau naik perahu nggak?" tanya Alka.
Sore itu, Alka ngajak gue ke danau yang indah banget.
"Emang ada?" tanya gue.
"Ada itu," jawab Alka sambil menunjuk sebuah perahu dengan dayung di kanan kiri perahu.
"Boleh, ayo naik," ucap gue.
Gue dan Alka menaiki perahu itu, posisinya gue dan Alka berhadapan. Alka pun mulai mendayung perahu itu.
*
Hari pun mulai gelap, gue dan Alka sedang duduk di bangku pinggir danau. Gue menyenderkan kepala gue ke bahu Alka, dan Alka melingkarkan tangannya ke bahu gue.
"Ay, aku seneng deh kita bisa kayak gini," ucap Alka.
"Aku juga Al," ucap gue.
"Pulang yuk, udah malam," ucap Alka.
Gue pun berdiri dan berjalan menuju motornya Alka.
*
"Nggak mau masuk dulu Al?" tanya gue begitu sampai di depan rumah gue.
"Nggak deh Ay, Alka mau langsung pulang aja," jawab Alka.
"Yaudah hati-hati ya," ucap gue.
"Iya, Alka pulang dulu ya jangan kangen Ayla nggak akan kuat Alka juga. Maka dari itu kalo kangen langsung ketemu aja," ucap Alka menirukan kalimat Dilan.
"ihh, salah dong Al harusnya gini 'jangan rindu berat kamu nggak akan kuat biar aku saja' gitu," ucap gue membenarkan.
"Itukan versinya Dilan, kalo inikan versinya Alka jadi bedalah Ayla cantik," ucap Alka.
"Iya deh iya," ucap gue.
"Alka pulang ya, daaa..," ucap Alka dan melajukan motornya.
Gue pun memasuki rumah, dan berjalan menaiki tangga menuju kamar gue.
*******
AUTHOR POV
Sudah kurang lebih satu bulan hubungan Kayla dan Alka masih baik-baik saja. Walaupun kadang masih ada perdebatan kecil di antara keduanya. Namun, selalu mereka selesaikan dengan kepala dingin.
Hari ini Kayla, Reno, Bela, Andre, dan Amel berada di sebuah Cafe dekat sekolahan. Mereka sedang merencanakan pesta kejutan untuk ulang tahun Alka besok.
"Gimana kalo nanti malam jam 00.00 kita ke rumahnya Alka buat ngasih kejutan," usul Reno.
"Nggak bisa gue nggak boleh keluar malam," ucap Bela.
"Kalo gitu, kita pagi-pagi banget besok ke rumahnya Alka buat ngasih kejutan gimana?" usul Andre.
"Nah kalo itu gue setuju," ucap Bela.
"Iya gue juga setuju," ucap Amel.
"Kalo lo gimana Kay?" tanya Reno pada Kayla.
"Hmm, gue juga setuju. Kita pagi-pagi sekitar jam 05.00 ke rumahnya Alka," ucap Kayla.
"Nah iya, nanti berangkatnya pake mobil gue aja," ucap Reno.
"Oke setuju, kalo gitu kita bagi tugas. Gue beli kue, Bela sama Reno beli kadonya, terus Andre sama Amel beli tepung sama telor," ucap Kayla membagi tugas.
"Lah, kok gue sama anak curut sih. Gue sama lo aja deh Kay," ucap Bela.
"Emang siapa juga yang mau sama lo anak dungong," ucap Reno.
"Heh, denger ya lo dasar anak curut yang mau sama gue tuh banyak," ucap Bela.
"Terus kenapa lo masih jomblo ha?" tanya Reno.
"Itukan gu-"
"Udah deh nggak usah berantem tinggal kerjain aja susah amat," ucap Andre memotong perkataan Bela.
"Kita langsung kerja ya, gue duluan," ucap Kayla dan pergi meninggalkan Cafe tersebut.
*
Kayla naik taksi menuju toko kue. Ia memutuskan untuk membeli kue di toko 'Bakery Cake's'.
"Selamat siang mbak, ada yang bisa saya bantu?" tanya salah satu pelayan di toko tersebut.
"Mbak saya mau pesan kue ulang tahun, cream coklat dengan tulisan 'Happy Birthday Alka'," ucap Kayla.
"Mau diambil kapan mbak?" tanya pelayan tersebut setelah selesai menulis pesanan Kayla.
"Nanti malam bisa nggak mbak?" tanya Kayla.
"Bisa mbak," jawab pelayan tersebut.
"Yaudah saya ambil nanti malam aja mbak," ucap Kayla.
Kayla pun keluar dari toko roti tersebut dan bergegas pulang ke rumahnya.
"Assalamuallaikum," ucap Kayla sambil masuk ke dalam rumahnya.
"Waalaikumsallam," ucap Kevin dan Rani (Mamanya).
"Kamu kok baru pulang Kay?" tanya Rani.
"Iya Ma, baru pesen kue," jawab Kayla dan duduk di sofa ruang tamu.
"Kue buat apa?" tanya Kevin.
"Ulang tahunnya Alka, makannya nanti lo anterin gue ngambil kuenya ya," ucap Kayla.
"Ogah gue, males," ucap Kevin.
"Ah Kak lo mah gitu," ucap Kayla sambil menekuk wajahnya.
"Kevin anterin dong, masa kamu nggak mau nganterin Kayla sih," ucap Rani.
"Iya deh iya, nanti gue anter," ucap Kevin.
"Yeay, makasih Kakakku yang ganteng," ucap Kayla.
"Gue emang ganteng, baru tau lo?" tanya Kevin.
"Iya ganteng dilihat dari lobang semut maksudnya. Hahaha," ucap Kayla dan tertawa.
"Ketawa aja terus, nggak tak anter baru tau rasa lo," ucap Kevin yang langsung membuat Kayla memberhentikan tawanya.
"Bercanda elah Kak, Kayla ke kamar dulu ya Ma, Kak," ucap Kayla dan bergegas menuju kamarnya.
-
-
-
Vote and koment..😆
💙
VOUS LISEZ
Alkayla✔
Roman pour Adolescents#16 in teenfiction (8 April 2018) Kehidupan Kayla yang tadinya baik-baik saja, sekarang berubah drastis karena adanya sosok Alka. Hari-harinya menjadi lebih mengesalkan dan banyak hal buruk yang terjadi. Namun, siapa sangka peristiwa tersebut membua...
