Part 13 - Gone!

2.2K 86 0
                                    

1 tahun sudah terjalin hubungan dengan James, dan di sana jugalah ia merasa bahwa James berubah

Dengan tingkahnya yang slalu meminta uang, setiap malam ke club.

bahkan suatu ketika James tertangkap basah oleh Kylie, saat itu di mana James sedang bercumbu dengan wanita yang dimana kala wanita itu adalah satu tempat kerja di perusahaan dimana ia bekerja.

Dan hingga sekarang ia masih sabar dengan kelakuan pacarnya itu, mau rasanya ia putuskan hubungan dengan James, tapi ia tidak mau jika hubungannya harus selesai karna hal ini saja.

Bodoh? Ya itulah Kylie.

Dan kini malam hari setelah acara penerimaan piala Oscar, Kylie hendak pulang ke Mansionnya, untuk menemui keluarganya tapi sayangnya Mommy dan Daddynya sedang keluar negeri, tapi ia tidak akan mengurungkan niatnya untuk bermalam sehari di mansionnya setelah sekaian lama ia tinggal di apartement.

Namun tidak sengaja mata milik Kylie melihat James sedang bercumbu asyik di sebuah mobil hitam yang ia kenal. "ya itu mobil James, tapi siapa wanita itu?" batin Kylie.

Iapun berjalan menuju kemobil hitam itu dan membuka salah satu pintu depan.

Ceklek!

Plak!

tamparan nyaring itu telak mengenai pipi sang pria tersebut.

"Apa yang kau lakukan?!" bentak James.

"itu seharusnya pertanyaan ku brengsek!!" teriak Kylie tak kalah keras.

Wanita yang duduk di samping James hanya menunduk terdiam, yahh ia kenal siapa wanita itu, sama seperti wanita yang pernah James cium 1 tahun yang lalu, apakah wanita itu dan James selalu dekat selama 1 tahun belakangan ini? Aaahhhh!!!!

"Mulai saat ini! Detik ini! Hari ini! Kita akhiri hubunhan ini! Aku gak akan mau bersama cowok brengsek seperti dirimu!" bentak Kylie yang meninggalkan James bersama wanita itu.

Kini Kylie berjalan dan menaiki mobil putihnya dan berlaju di jalan raya menuju Mansion keluarga tercintanya.

Dan sampailah Kylie. Memarkirkan mobilnya dan memasuki Mansionnya itu.

"Aahh nona Kylie sudah pulang, saya kangen sama nona, biasa saya hanya melihat nona di tv." ucap salah satu pelayan menyambut dirinya saat memasuki ruangan utama mansion.

"Haha iya, aku capek nih aku tidur dulu ya, oh iya kalau Daddy Mommy pulang kasih tau ya kalau aku bawa piala yang mereka idam idamkan. Udah aku taruh di meja kerja Daddy." ucap Kylie yang kini menaiki lantai dua menuju kamarnya.

Yahh siapa sangka bahwa piala yang dulu Mommy dan Daddy idam idamkan sudah ia dapatkan dengan usaha kerasnya sendiri.

ㆁㆁㆁ

Keesokkan harinya.

"Ti...Tidak! Itu tidak mungkin, orang tua ku tidak mungkin pergi meninggalkan ku sendirian disini, mana mereka manaa!!!"

"Tenangkan dirimu nona." ucap maid mansion ini sambil mengelus punggung Kylie.

"BAGAIMANA AKU BISA TENANG DISAAT KEDUA ORANG TUAKU SUDAH TIADA!!" teriakku sambil menatapnya tajam.

"Tu..tuan dan nyonya sekarang ada di rumah sakit platinum non, apakah mau saya panggilkan supir untuk mengantar nona kesana? " tanyanya dengan nada ketakutan.

"Cepat!" jawab Kylie dengan tangisannya yang tiada henti.

Maid itupun langsung bergegas keluar untuk memanggil supir untuk membawa Kylie kerumah sakit itu.

Kylie yang memasuki mobil itupun masih sama dengan suasana hati yang hancur atas berita yang di terimanya ini.

Ya saat ini Kylie hanya seorang anak dari perusahaan Houston, perusahaan yang bisa di bilang terkaya dan terkenal akan kesuksesan papanya itu siapa lagi kalau bukan Martin Luis Houston, tetapi siapa sangka bahwa Martin memiliki seorang putri yang cantik, kini sudah menjadi model terkenal di kehidupan mereka, bahkan media hanya tau Martin hanya memiliki seorang putra yang berparas tampan dan sexy, karna permintaan sang putrilah papanya itu tidak memberi tahu media atas sosok putrinya tersebut, karna ia tidak ingin di usik dalam kehidupannya.

Saat sampai di rumah sakit siapa sangka, bahwa di luar gedung ini begitu banyak awak media yang sudah menunggu atau ingin tahu atas kejadian yang menimpa keluarga Houston ini.

Dan Kylie dengan cepat memasuki gedung itu dan mencari keberadaan orang tuanya itu, siapa sangka saat Kylie memasuki gedung itu ia berpas pasan dengan sang kakak yang sedang memberi berita kepada reporter tersebut.

Tanpa menunggu lama, Kylie berlari untuk mencari kamar yang di tempati kedua orang tuanya, para reporter yang tidak mengetahui bahwa Kylie adalah sosok putri yang selama ini keluarga Houston tutupi pun tidak sadar bahwa wanita yang barusan lewat adalah adik sang kakak yang sedang di wawancarai.

Kylie yang membuka pintu terkaget melihat jasad kedua orang tuanya sedang tertidur berdampingan dengan kain yang sudah menutupi seluruh badan mereka.

Kylie yang melihat papa mamanya sudah tidak bernyawa hanya bisa menangisi mereka dengan keras, dan tanpa sadar semuanya menjadi gelap

"Jane!" kaget pak Max sahabat baik Martin papa Kylie, saat melihat Kylie tak sadarkan diri.

ㆁㆁㆁ

Sinar yang menyilaukan Kylie pun membangunkan wanita yang sedang tertidur dari mimpi buruknya.

Kylie yang masih setengah sadar itu langsung keluar dari kamarnya dan pergi ke arah dapur untuk mengambil air minum.

"Nona? Anda belum bersiap siap?" tanya maid itu dengan pakaian serba hitam.

"Bersiap siap untuk apa?" tanyanya bingung sambil meminum air putih.

"Nona lupa hari ini kita semua pergi untuk penguburan nyonya dan tuan, nona"

Deg!

Kylie yang mendengar ini langsung lari menuju kamarnya dan membersihkan badannya untuk penguburan kedua orang tuanya, ia tidak mau melewatkan kegiatan ini sedikit pun untuk terakhir kalinya.

Setelah bersiap siap semua orang yang ada di mansion ini bergegas berangkat menuju tempat yang mereka tuju.

Beberapa jam sudah terlewatkan dan penguburan kedua orang tuanya pun selesai, Kylie yang tidak mau awak media tau bahwa dia anak dari perusahan Houston itu pun terpaksa pulang dan meninggalkan kedua orang tua mereka yang sudah pergi bahagia.

Saat sampai di mansion, Kylie yang masih setia dengan kesedihannya tanpa sadar mendengar perbincangan salah satu pelayan yang kerja di mansion itu.

"Aku dengar almarhum tuan dan nyonya, meninggal di tabrak saat menuju kekantor loh, ihh kasian banget yah."

Kylie yang memang tidak suka mendengar berita atau ocehan orang lain pun hanya melewati mereka dengan tatapan tajam, dan di balas oleh tatapan takut oleh mereka.









Typo bertebaran

Cantik gak Kylie pake pakaian ini?😊jangan lupa Vote commentnya ya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Cantik gak Kylie pake pakaian ini?😊
jangan lupa Vote commentnya ya

Destiny With YouWhere stories live. Discover now