11). Status baru

1.4K 36 5
                                    

Saat bahagiaku duduk berdua dengan mu hanya bersamamu, mungkin terlanjur tak sanggup jauh dari dirimu kuingin engkau tau.

Pagi-pagi sekali, Rio sudah di depan rumah Gabby. Setelah semalam Gabby resmi menjadi pacarnya, kini sebagai pacar yang baik Rio ingin menjaga Gabby setiap saat termasuk mengantar-jemput Gabby

Rio mengambil handphone dari saku celana nya dan mengetik sesuatu di handphonenya. Dan mengirim pesan kepada kekasihnya.

Rio : Aku udah didepan rumah kamu

Tak beberapa lama pun terdapat pesan masuk dari Gabby 

Gabby S : Cepat banget datangnya

Gabby S : Tunggu diluar aja deh kalau gitu, aku masih mau mandi.

Rio tersenyum kecil membaca pesan dari Gabby, memang sih ini masih terbilang pagi tapi itu lebih baik dari pada mereka terlambat nanti. Akhirnya, Rio pun membalas pesan Gabby dengan senyum yang menghiasi wajahnya.

Rio : Nggak ditawari masuk nih?

Rio : Masa sih aku nungguin sendiri gini, nanti aku di culik loh.

Setelah menunggu beberapa menit pintu rumah Gabby terbuka, terlihatlah Gabby yang sepertinya baru bangun tidur dan dibahunya sudah ada handuk.

"Cepatan masuk, gausah senyum-senyum."

Gabby menggerutu kesal melihat Rio senyum-senyum ga jelas dan menggangu aktivitas pagi nya.

Rio tertawa renyah melihat Gabby kesal. "Masih pagi sayang, jangan marah-marah."

Gabby yang mendengar Rio mengucapkan kata sengaja diberikan penekanan jadi salah tingkah, dan memilih masuk ke dalam rumah agar Rio tidak melihat wajah Gabby yang merona akibat ulah Rio pagi ini. 

"Uda cepatan masuk deh.''Sahut Gabby cepat dan berjalan meninggalkan Rio.

Akhirnya Rio  pun mengikuti langkah Gabby dengan senyum melihat tingkah Gabby yang menggemaskan pagi ini. Hari ini adalah hari baru bagi mereka dengan status yang berbeda maka dari itu wajah Rio lebih cerah setelah Gabby menerima nya menjadi kekasih.

"Siapa yang datang gab?"Ujar Mama Gabby yang sedang sibuk menata makanan berupa roti pagi ini.

"Selamat pagi, tante"

Sapaan Rio dengan ramah sehingga membuat Gabby bergumam sendiri. 
"Paling bisa deh cari perhatian."

Rio yang mendengar ucapan Gabby hanya menanggapinya dengan senyuman.

"Pagi juga Rio, Yaampun kamu mau jemput Gabby ya?"Tanya Mama Gabby dengan suara nyaring, yang sejenak memberhentikan aktivitasnya menata makanan.

"Iya, tante"Jawab Rio dengan ramah.

"Kamu duduk dulu, tante panggilin Papanya Gabby sebentar biar kita sarapan bareng, Gabby kamu mandi dulu sana"Ucap Mama Gabby , lalu berjalan menjauh dari meja makan.

Rio mengangguk dengan santun.

Gabby menarik salah satu kursi. "Duduk disini dulu, biar aku mandi"

"Oke sayang, jangan lama-lama mandinya"Balas Rio menggoda Gabby, Rio dapat melihat saat Rio mengatakan sayang kepada Gabby pipi-nya langsung memerah, mungkin karna Gabby belum biasa maka dari itu Rio akan membuat Gabby jadi biasa.

Gabby menanggapi Rio dengan acuh walapun sudah terlihat jelas bahwa pipinya memerah saat di goda Rio, Gabby pun berjalan santai Ke kamar mandi dan meninggalkan Rio sendiri di meja makan.

Rio memandang makanan yang tersaji pagi ini dirumah Gabby, disini hanya ada Susu, roti, dan berbagai jenis rasa selai. Cukup mengundang  selera, karena kebetulan pagi ini Rio belum sarapan karna cepat-cepat kerumah Gabby.

Adik kelasWhere stories live. Discover now