5. FAKE NERD

13K 854 97
                                    

Kamu adalah orang yang paling beruntung jika hidup dan dikelilingi oleh sahabat-sahabat terbaikmu. Tak perlu lagi seluruh dunia mencintai, asal ada mereka sudah cukup.

********
Author POV.

1 minggu kemudian.

Seorang perempuan dengan santai berjalan melewati koridor. Dia berpenampilan nerd dengan tas yang kotor, kacamata bertengger di pangkal hidung, sepatu berlumuran tanah, baju dan rok kumal, dan rambut dikuncir satu. Satu koridor dipenuhi dengan para siswa sedang memperhatikan perempuan tersebut. Dia seperti orang yang tidak berniat sekolah.

"Eh ada orang gila."

"Mana?"

"Itu, masa sekolah terima murid yang kaya orang gila."

"Iya ya kok bisa sih, sekolah kita sekarang gak bermutu lagi."

"Tadi ada dua murid baru juga yang berpenampilan nerd tapi masih aman dari dia."

"Temannya kali."

"Mungkin."

"1 minggu yang lalu kita juga kedatangan murid baru tapi murid sekarang penampilan-nya lebih parah dari si Clara."

"Murid dekil."

"Jorok."

"Asal mana lo."

"Gak punya uang ya jadi pakai pakaian yang gak pantas."

Banyak orang-orang berbisik-bisik dan memandang tidak suka kepada perempuan tersebut. Cacian, makian, ejekan, dan hinaan dilontarkan kepada perempuan tersebut tetapi tidak dihiraukan bahkan menoleh pun tidak, hanya menatap ke arah depan. Perempuan nerd tersebut dengan tenang membuka ruangan kepala sekolah.

"Permisi." suara perempuan tersebut membuat tiga orang manusia di ruangan tersebut cukup terkejut dengan kehadiran dirinya.

"Halo Aura." sapa salah satu dari mereka bertiga.

"Halo juga Adele yang laknat." sahut Aura. Adele yang disapa hanya melirik tajam Aura.

"Halo Om dan Chelsea sayang." sapa Aura bersemangat.

"Halo juga." sahut Chelsea dan Tuan Jerry bersamaan.

"Kalian buruan masuk ke kelas nanti terlambat, orang malah curiga sama kalian."

"Oke Om." sahut mereka bertiga gembira.

"Btw, Clara apa pernah di bully?" tanya Adele tiba-tiba ketika mereka ingin keluar, bahkan tangan Chelsea yang memegang gagang pintu terlepas.

"Belum pernah, karena yang sering membully orang masih belum datang dari luar negeri."

"Semoga dia gak balik-balik."

"Ammen."

Aura, Adele, dan Chelsea keluar dari ruang kepala sekolah ternyata mereka sudah terlambat. Mereka akan sekelas dengan Clara, memikirkan Clara membuat mereka berlari agar bisa melihat sahabatnya yang sedang belajar dengan susah payah.

"Permisi." sela Adele. Menarik perhatian seluruh murid yang berada di dalam kelas, mereka mengalihkan tatapan dan mendesah kecewa.

"Gue kira yang murid baru cantik."

"Alah basi."

"Gue mau pindah aja. Sekolah disini gak bermutu."

"Gila ini sekolah."

"Sekarang sekolah kita jadi penampungan sampah."

"Nerd lagi."

"Kata yang lain, murid barunya cantik. Ini yang datang bukan cantik tapi jelek basi banget."

FAKE NERD (REVISI) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang