"Tunggu Saber,kami harus menunjukkan sihir apa ?"

"Sihir yang biasa kalian gunakan atau sihir yang paling kalian kuasai,dan pastinya,sihir itu berasal dari <chariot> kalian.Oh ya,jika sihir jarak jauh,tembakkan ke atas"

"Baiklah"

Clifford maju ke depan.Ia mengarahkan pistolnya ke atas.

"Roh angin,serang dengan sayapmu"

Muncul lingkaran sihir di atas pistol Clifford.Clifford menekan pelatuknya,dan sebuah bola angin berwarna biru tertembakkan dari pistol itu.

"Hmm...<wind razor blades> ya ?,bagus-bagus,sekarang,Lucy !"

"Baik !"

Lucy maju kedepan.Menggantikan Clifford.

"Hei Saber,apa kau bisa membuat suatu sasaran ?,aku tidak bisa serius kalau tidak ada sesuatu yang akan kutembak dengan panahku"

"Baik,tapi aku akan membuatnya di tempat yang tinggi.Sihirmu mungkin akan berbahaya"

"Baik baik,aku mengerti"

Saber menghadap ke bangunan tua di samping lapangan.Dia mengangkat tangannya dan mengarahkannya ke bangunan tua itu.

"Draw !"

Muncul sesuatu seperti benang transparan berwarna biru muda.Sesuatu itu meluncur ke arah gedung tua.

Saber membentuk lingkaran dari jari-jarinya.Diarahkan ke gedung tua itu.

"Iron wall !"

Muncul cahaya dari lantai teratas gedung tua itu,kemudian muncullah sebuah dinging besar dari besi.

"Nah,sasarannya adalah besi itu,jadi berusahalah untuk mengenainya"

"Tunggu,Saber..."

"Ada apa,Leo ?"

"Aku rasa itu terlalu berlebihan,jarak antara Lucy dan sasaran itu sekitar lima ratus meter,memangnya busur bisa menembakkan anak panah sejauh itu ?"

"Memang agak sulit menembak dengan tepat dalam jarak lima ratus meter memakai panah,apalagi sasarannya ada diatas kita"

"Benar,buk-"

"Tetapi,itu jika panah biasa"

"Eh ?"

"Lucy,silahkan mulai !"

"Baik !"

Lucy menarik tali busurnya.Setelah menarik tali busurnya,anak panah tiba-tiba muncul secara perlahan.Anak panah itu berwarna putih dan agak transparan.

"Singa putih yang mewakili musim gugur,lintasilah jalan yang lurus untuk menerkam"

Anak panahnya bercahaya putih.

"White chaser !!"

Lucy melepaskan jari-jarinya dari tali busur.Anak panah berwarna putih dan bercahaya itu meluncur dengan sangat cepat.Satu detik kemudian,panah itu mengenai tembok besi yang dibuat Saber.Dinding besi itu hancur,tetapi panahnya masih meluncur.

"A...apa ?"

"Benar,bukan ?,Lucy pasti bisa menembakkannya dengan tepat"

"Ta...tapi...bagaimana ?"

"Dengan memakai sihir khusus pemanah bernama <white chaser>"

"Hoo...kau juga tahu tentang sihir itu,ya ?"

"Ya,sihir itu akan membuat sebuah anak panah yang sangat ramping dan sangat tajam.Aerodinamis anak panah itu juga sangat tinggi,jadi kecepatannya bisa melebihi kecepatan suara.Juga jarak jangkauan anak panah sihir ini bisa mencapai seribu meter"

Seven Dragoneer at Magic AcademyDonde viven las historias. Descúbrelo ahora