Hari pertama yang melelahkan

Start from the beginning
                                    

Benar,kelihatannya ia adalah adik perempuan kepala sekolah yang kepala sekolah minta untuk melindunginya,Lucia Danneberg.

"Ng ?,ada apa ?"

"Ti..tidak,oh ya,mau dibawa kemana,buku-buku ini ?"

"Ke ruang guru"

"Baiklah,ayo !"

"Ba...baik !"

Mereka berdua pergi ke ruang guru dan mengantarkan buku-buku itu.Setelah itu,mereka pergi ke kelas bersama.

"A...anu...terima kasih,karena telah menolongku,ya !"

"Tidak masalah !"

"Lalu,siapa namamu ?,kau dari kelas mana ?,rasanya aku baru melihatmu di sekolah ini"

"Ah iya,aku memang murid baru,namaku Saber Drake.Mulai saat ini,aku sekelas denganmu !"

"Waah...jangan-jangan kau itu orang yang mengalahkan nona Dorothy dengan hanya memakai <wyvern> ?"

"Ya,memang kenapa ?"

"Uwaah,aku tidak menyangka orang hebat seperti kau akan mesuk ke kelasku !,ah iya,namaku Lucia Danneberg,ketua kelas satu,perkenalkan !"

"A...ah iya"

"Lalu,sekarang..."

Lucia menarik tangan kiri Saber dan berlari.

"He...hei tunggu.."

"Tidak,kita harus secepatnya memperkenalkan dirimu pada semuanya !"

"Ooi...!"

Mereka berdua sampai di kelas mereka.Lucia masuk dengan senyum lebar yang terpasang diwajahnya.

"Semuanya !,kelas kita kedatangan murid baru !,perkenalkan dirimu !"

"Ba...baik !... Perkenalkan,namaku Saber Drake,umurku enam belas tahun"

"Itu saja ?"

"Aku tidak tahu harus berkata apa"

"Haah...kau ini...baiklah,ada pertanyaan ?"

Seorang perempuan berambut coklat yang duduk di kursi ke empat dari kiri di barisan kedua dari depan mengangkat tangannya.

"Ya kau,ingin bertanya apa ?"

"Anuu...a...apa kau adalah saudara dari kak Alice ?"

"Ya benar,aku adalah kakaknya,darimana kau tahu ?"

"Ti...tidak,aku hanya merasa warna rambut dan mata kalian sama"

"Jika warna rambut,kami memang memilki warna rambut yang sama,tetapi warna mata Alice lebih biru dari mataku.Oh ya,kau tidak perlu memanggilnya 'kak Alice',dia masih berumur tiga belas tahun"

"Ba...baiklah,terima kasih !"

"Ada pertanyaan lain ?"

Seorang laki-laki berambut hitam yang duduk di barisan paling belakang mengangkat tangannya.

"Ya !,kau ingin bertanya apa ?"

"Apakah benar,kau kemarin yang telah mengalahkan sang terkuat kedua di sekolah ini ?"

"Ya,benar"

Wajah para murid di kelas itu seketika menjadi kagum.

"Lalu...apakah benar kau hanya memakai sebuah <wyvern> untuk mengalahkannya ?"

"Ya,aku meminjam <wyvern> milik adikku"

"Ya,pertanyaannya cukup,sekarang kau duduklah di tempat kosong yang kau suka...lalu..."

Seven Dragoneer at Magic AcademyWhere stories live. Discover now