Bab 25

2.4K 179 48
                                    

Kayla dan Anis sudah bangun dari pukul 04.00. Kini mereka berdua sedang di kamar Sita dan Karina. Biasalah, dua orang itu memang suka molor. Padahal janjian semalam pukul 05.00 sudah harus berangkat.

Kayla menarik selimut yang masih menutupi badan Sita dan Karina. Anis mematikan AC.

"Sit, Rin, bangun cepet. Nanti kita telat." Kayla menarik tangan Sita dan Karina agar duduk.

"Eww, Sita jorok banget." Anis menggidikkan kedua bahunya.

Sita yang masih setengah sadar mengangkat kedua tangannya meliukkan badannya ke kanan dan kiri kemudian kembali tidur. Karina langsung bangkit dari tidurnya dan ke kamar mandi untuk bersih-bersih.

"Sita bangun! Itu iler lo banyak banget, nggak malu apa?" tanya Kayla menarik selimut.

Sita mengelap air liur di pipi kanannya sembari bangkit dari tidurnya.

"Kamar mandinya masih di pakai Karina. Lo nunggu dulu aja," ucap Anis. Sita ikut duduk di samping Anis.

"Sit, kamarnya bersihin. Bau jigong lo di mana-mana." Kayla berkacak pinggang. "Ayo, Nis, bangunin anak cowok," ajak Kayla.

Anis bangkit dari duduknya. "Mandi, Sit, jangan cuma cuci muka."

Kayla masuk ke kamar yang digunakan Brolyn dan Dharus. Karena villa milik Jujur memiliki 5 kamar tidur. Jadi mereka memutuskan untuk tidur satu kamar dua orang.

Kayla menarik selimut. "Mas Bro, Dharus, bangun. Cepetan."

Ini yang Kayla suka dari Brolyn. Sekali suruhan langsung menurut. Berbeda dengan Dharus. Harus diteriakin dulu di kupingnya baru mau bangun. Biarlah Dharus diurus dengan Brolyn.

Kayla ke kamar terakhir sendiri. Anis izin tidak ikut karena tiba-tiba dapat panggilan alam.

Kayla memutar knop pintu tapi tidak bisa. Pintunya terkunci dari dalam. Kayla mengetuk pintu. Cukup lama menunggu tidak ada yang membukanya. Kayla kembali mengetuk pintu. Belum ada satu menit pintu terbuka.

Kayla menelan ludahnya sendiri mendapati Vanka yang membukakan pintu. Mana lagi shirtless dan rambutnya basah. Airnya menetes-netes kecil.

Astaga, Bang, Adek nggak kuad. Cole Sprouse KW super di depan mata, batin Kayla.

Vanka berdeham. Buru-buru Kayla memalingkan wajahnya ke samping kanan. Diam-diam Vanka tersenyum dalam hatinya.

"Buruan!" ucap Kayla ketus langsung pergi dari hadapan Vanka.

***

Mereka semua sudah sampai di pantai Sanur dan sedang menunggu speed boat di dermaga Sanur. Ya, tujuan mereka di hari pertama adalah Nusa Penida.

"Ayo langsung naik ke boat nya," ajak Jujur.

"Lo naik dulu, Jur, sama Vanka. Ntar bantuin narik anak cewek," ucap Brolyn.

Jujur naik ke dalam boat dulu dengan Vanka. Brolyn dan Dharus membantu anak cewek naik. Sedangkan Jujur dan Vanka membantu menarik ke dalam boat.

Boat yang mereka tumpangi berangkat pukul 07.00. Mereka sengaja mengikuti penyebrangan pertama agar bisa menikmati tiga daftar tempat yang akan mereka kunjungi.

Setelah satu jam perjalanan, mereka sampai ke Nusa Penida. Mereka tidak menyewa tour guide karena Jujur sebelumnya sudah pernah ke Nusa Penida dengan Vanka. Mereka mejelajahi Nusa Penida dengan rental sepeda motor.

Inside of YouWhere stories live. Discover now