Penasaran, Shirou mendekat. Mendudukkan diri di seberang Kushina. Mengamati tingkah aneh bibinya.

"Bibi kenapa?" Kushina menoleh dan mendapati Shirou tak jauh darinya. Dia menghela nafas berat.

"Chito-kaasan belum juga pulang. Aku mengkhawatirkannya..." Jawab Kushina.

Shirou mengangkat alis. Chito-baasan belum pulang? Kemana saja dia? Batinnya. Mendadak ikut khawatir.

"Kalau begitu aku akan mencarinya, bi. Aku pergi "

Secepat itu, Shirou pergi keluar rumah, membawa kontak mobil. Mentancap gas secepat mungkin, menembus jalanan kota.

@AmeliaMP

Naruto menuntun perlahan nenek Chito untuk turun dari bus. Salah satu tangannya yang bebas, menenteng dua plastik besar, milik mereka. Senyum lembut masih Naruto perlihatkan.

Nenek Chito ia dudukkan di halte itu. Juga beranjak duduk di samping sang nenek. Naruto meletakkan plastik di sampingnya. Menatap kembali nenek Chito.

"Apa nenek tak pulang?"

"Ah! Aku sampai lupa. Pasti Shina mengkhawatirkanku. Ya ampun..." Naruto tersenyum geli. Maklum, faktor U.

Naruto menyerahkan ponselnya ke nenek Chito, "Nenek bisa menelpon keluarga nenek dengan ponselku..." Tawarnya.

Chito tersenyum, "Terima kasih..." Mengambil ponsel itu, menelpon seseorang.

Naruto memperhatikan. Dia seperti mengenal nenek ini. Entahlah, dimana. Tapi samar dia seperti melihat bayangan.

Ah, mungkin khayalanku saja kilahnya.

Tak lama, nampak sebuah mobil sedan berwarna hitam elegan berhenti mulus di depan mereka. Dari pintu kemudi, turun seorang pemuda yang terpaku melihat keduanya.

Pemuda itu berjalan ke arah mereka. Tapi matanya tertuju pada Naruto. Entah, kenapa.

"Maaf, Shirou-kun... Nenek membuat kalian repot..." Sesal nenek Chito.

Dengan tatapan yang sama, Shirou mengalihkan pandangannya ke arah Chito. Dengan gemetar, dia menjawab, "Tak apa..." Lirihnya. Suaranya mendadak serak.

Naruto mengangkat alis. Dipikirannya, pemuda di hadapannya sangat aneh. Dia seperti melihat hantu, saat menatap Naruto.

Batinnya sedikit sweatdrop memikirkan kembali perkataan yang melintas di otaknya tadi. Aku bukan hantu. Aku masih hidup! Kilahnya

Naruhina✓

Shirou mengantarkan nenek Chito terlebih dahulu. Namun, dia meminta Naruto untuk berbincang sebentar. Chito sebenarnya ingin menanyakan hal itu. Tapi diurungkannya. Dia diam saja saat Shirou mengantarnya pulang.

Shirou masih menatap Naruto, membuat pria blonde itu merasa risih. Seakan Shirou ingin menelannya hidup-hidup. Sudah hampir 3 jam mereka di cafe Kaze. Dan sudah banyak yang diperbincangkan. Semuanya. Saat Naruto mengalami kecelakaan, kehilangan ingatan, bertemu Hidan dan Hana, tak tahu dia di mana, serumah dengan mereka, lantas pindah ke Konoha. Dan bertemu ibunya, Kushina.

"Dimana..." Naruto mengernyitkan dahi, saat Shirou seperti mengatakan sesuatu. Tapi samar didengarnya.

"Huh?"

Complicated Love AGAIN ✓Where stories live. Discover now