This Complicated Thing Begin

78 12 0
                                    

"Jacob!" panggil Alice

"Kenapa Lic?" jawab Jacob

"Kapan mau ngerjain tugas kelompok dari bu Dian?" tanya Alice sedikit panik

"Lah? Emang kita sekelompok?"

"Ih Jacob mah, kemarin pas pembagian kelompok kamu masuk uks terus pas pulang sekolah aku gak enak nyusul ke uks cowok"

"Oh gitu" jawab Jacob

"Kamu kenapa kok bisa sampe masuk uks?"

"Gak apa-apa pusing doang" jawab Jacob datar

Sepertinya Jacob tidak suka dengan perhatian yang diberikan Alice padanya.

"ALICE!!!!" teriak Avi yang kepanikan

"kenapa sih Vi?" jawab Alice dengan sedikit khawatir

"Sini gua bisikin" kata Avi

👂 Ckckckckxjxnsushaiabhdadodjsnsjsnsb 👂

"Ih gimana sih, gak bertanggung jawab banget" kata Alice kesal

"Yaudah bilang ke pak Greg yuk!" ajak Avi

Alice mengangguk

"Jac, aku tinggal dulu ya"

"Oh okey Lic bye"

Sesampainya di kelas pak Greg yang tahu permasalahan ku dengan Avi memberi saran.

"Saya tahu Sam dan Tara tidak bertanggung jawab karena lepas tangan dari keputusannya. Dia mengundurkan diri sebagai peserta lomba karena belum latihan sama sekali. Tapi masih ada satu hari lagi. Saya mohon sama kalian berdua untuk menggantikan mereka."

"Kita sih bisa ajah pak, tapi siapa yang ngiringin kita nyanyi pak? Kan lomba duet nya harus ada yang ngiringin" kata Avi

"Hmmm Rio" kata pak Greg

"Oh okay pak siap" kata Alice dan Avi

      Akhirnya Rio setuju menjadi pemain musik untuk mengiringi Alice dan Avi nyanyi dalam lomba duet itu.
      Hari ini mereka akan latihan di rumah Rio setelah pulang sekolah. Tapi si kampret Avi mau ketemu gebetannya dulu sebelum latihan, terpaksa Alice dan Rio di tinggalkan berdua untuk sementara waktu. Sebenarnya tidak sementara. Mungkin Avi khilaf sehingga ia lupa waktu.

Alice's

"Wah binatang peliharaan kamu banyak banget Ri!" kataku

"Hehehe iya" kata Rio canggung

Saat aku memasuki rumahnya ternyata orang tuanya tidak ada. Hanya ada aku dan Jacob. Aku gelisah dan sedikit takut.

"Eh curut, toilet dimana?" tanyaku untuk mengurangi rasa gugup

"Di sebelah kanan"

'Oke Alice, dia teman kamu. Semua akan baik-baik saja' batinku

Setelah Alice keluar dari kamar mandi ternyata Rio sedang ganti baju dikamarnya yang pintunya tidak ditutup. Kebetulan sekali toiletnya didepan kamarnya.

'Astaga, tenang...jangan dilihat... jangan negatif thingking' batinku yang sedang salting tidak tertolong dan akhirnya memutuskan untuk menunggu di ruang tamu.

"Eh Lic sini deh" kata Rio

"Kenapa Ri?"

"Lagunya judulnya apa?"

"Eh kita latihan di...." baru saja aku ingin mengajak Rio latihan di ruang tamu tiba-tiba Rio memotong kalimatku

"Disini aja ya latihannya. Gua mau ngadem di kamar."

"Oh okay" kataku

Akhirnya kita berdua latihan sambil menunggu si kampret Avi yang lama sekali.
Tapi tenang saja walaupun kita berduaan, kita hanya latihan dan tidak berbuat apa-apa. Percayalah :v



➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
Lah Alice kok malah baper sama Rio?
Kira-kira gimana nih ceritanya?

VOTE VOTE VOTE VOTE VOTE VOTE

XoXo💕

Will You Know?Where stories live. Discover now