Mendekat & Menjauh

131 11 3
                                    

Hari ini adalah hari kedua Alice menjadi wakil ketua OSIS.

"Ciee jadi waketos" goda Jacob

"Hahahaha, bisa ajah kamu" Jawab Alice

"Kok lu malah kayak sedih gitu sih" tanya Jacob

"Hmm enggak cuman kangen seseorang ajah" jawab Alice

Padahal Alice sedang memikirkan sifat Jacob yang kadang dekat kadang jauh.

"Ohh, kangen Andrew ya?" Tanya Jacob

"Apaan sih, enggak mungkin lah" jawab Alice

Andrew adalah orang yang pernah suka sama Alice namun Alice tidak mempedulikannya. Karena hatinya untuk Jacob.

"Udahlah Lic, jangan merindukan orang yang gak akan merindukan kamu" nasihat Jacob yangs sok bijak

"El Jacob, Alice gak kangen Andrew!" jawab Alice

"Masa?" Goda Jacob

"Jacob, jangan mengurusi urusan yang bukan urusan kamu" balas Alice yang ikutan sok bijak

"Ih, lebay." Kata Jacob

"Kan kamu yang mulai, auah gelap, bikin tambah bete ajah" jawabku kesal

"Maaf deh Lic, maaf" kata Jacob

Beberapa hari ini Alice sangat dekat dengan Kevin dan mulai sedikit mengabaikan Jacob. Percaya atau tidak Jacob terlihat sedikit kesal karena itu.

Beberapa hari ini Jacob mulai mengeluarkan jurus modusnya. Jacob sering menanyakan tugas saat malam hari. Awalnya chat-an Jacob mengarah pada pelajaran lama-lama jadi curhat gitu :v

Dua hari lagi Jacob dan Alice akan mengikuti lomba di tempat yang sama, SMA MERDEKA.
Alice mengikuti lomba baca puisi dan Jacob mengikuti lomba futsal.

Mereka berangkat pada waktu yang berbeda.
Lomba yang diikuti Alice selesai lebih dahulu.

"Eh gab, kamu laper gak?" tanya Alice

"Iya kak laper, ke bazar yuk kayaknya makanannya enak-enak" jawab Gaby teman sekaligus rivalku di lomba baca puisi.

Gaby adalah tetangga Alice sebelum ia pindah. Tak disangka mereka satu sekolah. Ia memanggil Alice kakak walaupun seumuran karena Alice senang melindunginya.

Alice's
Kira-kira lapangannya dimana yak? Kok dari tadi gak keliatan.

"Kak, gak nyari cogan?" tanya Alice

"Hah? Apaan sih" jawabku

"Lumayan kak disini banyak yang bening-bening, gak ada yang nyangkut gitu kak?"

"Gab... mulai deh ☺️"

"Ohh kak Alice nyari Jacob ya?"

"Ih enggak cuma kepo ajah yang futsal dimana"

"Yaudah yuk cari"

Seperti mencari harta karun. Susah mencari lapangan indoor di sekolah yang luas ini.

"Eh Alice, nyari Jacob ya?" tanya Bayu mengejutkan

"Apaan sih Bay, aku cuman pengen liat-liat ajah kok" jawabku

"Boong"

"Btw menang gak?"

"Kita masuk babak semi final"

"Wahh semangat ya"

Kulihat Jacob sedang tiduran dipojok lapangan, dengan kepala beralaskan tas. Ia terlihat sangat kelelahan. Kuingin menyemangatinya namun kutakut.

"Eh Jacob, ada Alice tuh!" teriak Bintang si anak ngeselin itu

Aku pura-pura tidak tahu dan mencoba menghindar. Aku berlari menuju tempat bazar disusul Gaby.

"Kak Alice!!!" Sahut Gaby

"Mas siomay nya satu porsi ya"

"Kak Alice, gimana sih. Lagi dicomblangin malah pergi. Pergi nya beli siomay lagi. Payah nih"

Gab,asal kamu tahu aku gak sanggup lihat dia. Aku takut dia menjauh lagi.

"Oh maaf"

"Mas aku juga satu porsi ya" kata Gaby

Tiba-tiba semua anak futsal menghampiri kami di tempat bazar. Siomay Alice menjadi incaran mereka semua.

Kulihat Jacob disana. Ia seperti ragu-ragu untuk bergabung dengan teman-temanya yang menghampiriku.

Aku beranjak dari tempat duduk ku untuk membeli minum.

"Mas, green tea latte satu ya"

Tiba-tiba

"Alice?" tanya cowok seperti keturunan Arab

"Zaky?"



➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
Hayo Zaky itu siapa? :v
Ikutin terus ya story nya ..
Btw aku mau berterimakasih buat yang udah nge-view dan follow akun ini. Semoga bisa menghibur kalian💕

xoxo

Will You Know?Where stories live. Discover now