Pagi ini aku tidak mencari keenan dulu, karena aku harus sekolah. Ah rasanya ingin liburan saja, tapi pas liburan aku inginnya sekolah aja. Dilema anak sekolah be like. Kelas tanpa keenan itu sungguh membosankan. Ibarat kata, mie rebus gapake kuah. Apasi kok tiba tiba aku jayus gini.
"Wei li, bengong aja" tegur vita.
"Ih siapa yang bengong coba?"
"Elu lah. Mikirin keenan yaaa?" Ledek vita sambil menoel noel dagu ku.
"Ishh apaan sih"
" Lia dicariin tuh didepan" ucap seseorang teman dikelasku, yang bernama bella.
"Sama?" Tanyaku.
"Yang maha kuasa" celetuk badrul.
"Ish galucu. Serius bell, sama siapa?"
"Udah keluar aja sana. Kesian tuh dia udah nyamperin" jawab bella.
Apa jangan jangan itu keenan? Aish gamungkin lah aliandra sadar woy sadar. Oke, mendingan sekarang aku keluar aja dan liat siapa yang nyamperin aku.
"Hai lia" sapa seseorang , yang ternyata.... ricky. Aku menghela nafas sedikit kecewa.
"Eh hai" jawabku sambil memaksakan senyum.
"Lagi ada masalah ya? Muka nya lecek gitu, kaya seragamnya si badrul aja"
"Weit jangan salah, seragam gue emang lecek bos, tapi muka gue mulus" sahut badrul. Emang tuh anak demen banget nyahutin orang sih.
" ga lecek sih, tapi kumel" ucap ricky santai.
"Untung ganteng lu, kalo jelek uda gue jadiin sop tuh muka" canda badrul.
"Dih maho lu ya" jawab ricky membalas candaan badrul. (Buat yang nggak tau, maho itu suka sesama jenis).
"Sebenernya lo itu kesini mau ketemu gue, atau mau ketemu badrul sih?" Geramku pada ricky.
"Waduhh ibu negara marah, kabur ah" ucap badrul sambil meninggalkan aku dan ricky.
"Maaf maaf, gue mau ketemu lo lah" ujar ricky.
"Hm. Yaudah cepetan mau ngomong apa" tanyaku sedikit ketus.
"Cepet cepet amat."
"Apa susahnya sih langsung ngomong elah, udah tau gue lagi badmood" ketusku. Ya memang kenyataannya aku sedang badmood.
"Iyaaa. Nanti pulang bareng gue ya?" Tanya ricky. Jadi dari tadi ia hanya ingin mengajak ku pulang? Oh astaga. Aku kira ia akan membicarakan suatu hal yang sangat penting. Contohnya... keenan udah kembali. Huuhh.
"Iya" setelah mengucapkan kata tersebut, aku langsung meninggalkan ricky. Aku menjawab iya karena biar cepat aja, soalnya kalo aku jawab tidak, dia pasti akan terus memintaku dan tidak berhenti berbicara.
***
Setelah bel pulang berbunyi, aku segera menuju parkiran. Aku ini bukan tipe orang yang suka mengingkar janji, jadi aku akan pulang bersama ricky.
"Hai li" sapa ricky sambil tersenyum ke arahku.
"Ya" balasku cuek.
"Yaudah langsung naik aja" ajak nya.
Aku langsung masuk ke dalam mobil ricky tanpa berkata apapun.
Hening. Itu yang aku rasakan di dalam mobil, bahkan tidak ada suara radio, karena ricky tidak menyalakannya. Tapi aku baru tersadar, ini bukanlah jalan menuju rumahku. Akhirnya aku membuka suara.
"Loh rick, ini kan bukan jalan ke rumah gue(?)" Tanyaku bingung.
"Emang bukan, gue mau ngajak lo ke suatu tempat. slaw aja, gue gaakan apa apain lo kok" jawabnya sangat santai.
"Ya terus, kita mau kemana?" Tanyaku lagi.
"Yah nanti nggak surprise dong tempatnya, gue kan pengen ngasih surprise tentang tempat nya ke elo"
"Apaan sih sok misterius deh. Dan satu lagi, gue nggak bisa lama lama." Ya, aku tidak bisa lama lama, karena aku berniat untuk melanjutkan pencarian keenan bersama vita, dicky dan miko.
"Pokoknya ini ada di salah satu daftar tempat favorite lo kok" ucapnya, kali ini tanpa menoleh ke arahku.
"Emang lo tau tempat tempat favorite gue dimana aja?" Tanyaku. Mana mungkin dia tau, aku kan nggak pernah ngasih tau ke dia dimana tempat yang aku sukai.
"Apa sih yang gue gatau tentang lo" ucapnya menyombongkan diri, lalu tertawa.
"Banyak" ucapku dengan suara yang sangat pelan sambil melihat ke arah luar. Mungkin ia tidak mendengar ucapan ku.
Perjalanannya cukup lama karena macet, ya kalian tau lah bagaimana macetnya jakarta. Kalau pake motor sih masih mending, bisa selip sana selip sini. Tapi karena aku dan ricky menggunakan mobil, jadi kami terjebak macetnya jalan.
Setelah lama di perjalanan, akhirnya aku dan ricky sampai.ternyata ia membawa ku ke sebuah restaurant yang berada persis di depan pantai sehingga memiliki pemandangan yang sangat bagus. Dan ricky benar, pantai adalah salah satu tempat favorite ku.
"OMG! Ricky, lo tau dari mana gue suka pantai? Gila gila ini pemandangannya bagus banget pula" ucapku sangat senang.terakhir kali aku ke pantai yaitu 4 bulan yang lalu. Cukup lama memang aku tidak ke pantai.
"Lo suka?" Tanya ricky.
"Ya suka bangetlah gila"
"Kalo sama gue, suka ga?" Tanya nya kembali. Mungkin hanya bercandaan.
"Apaan sih yee lawakan lo garing" jawabku. Karena aku bingung harus jawab apa.
"Yang bilang itu lawakan siapa?" Benar juga sih, nggak ada yang bilang itu lawakan.
"Gue" jawabku ngasal.
"Yaudah, sekarang lo mau pesen apa? Gue traktir deh. Mumpung Gue sekarang lagi baik nih" tanya ricky pada ku.
"Katanya lo tau kan tentang gue? Coba tebak sendiri gue suka apa" ucapku.
"Lo suka ice cream Sama seafood, right?" Kok dia tau ya aku suka makanan apa.
"Kok lo tau sih?" Tanyaku penasaran.
"Apa sih yang gue nggak tau tentang lo"
"Ngomongnya itu mulu ish" ucapku.
Aku pun mengeluarkan handphone ku dari kantong. Aku melihat 5 panggilan tak terjawab dari vita. Astaga aku lupa, aku ada janji dengan vita, ricky, dan miko untuk mencari keenan. Oh god! Aku harus pulang sekarang.
"Kenapa li?" Tanya ricky setelah melihat perubahan ekspresi ku.
"Aduhh gimana ya rick, emm gue ada janji. Gue lupa tadi mau ngasih tau lo. Aduh maaf banget ya. Lo gapapa kan gue tinggal?"
"Gue? Gamasalah sih" jawabnya santai.
"Yaudah makasih ya, gue pulang dulu" ucapku.
"Tunggu" cegah ricky. Tadi katanya boleh, sekarang tunggu.
"Apa lagi?" Tanyaku.
"Misalkan yang ada di posisi gue sekarang adalah keenan, apakah lo akan ngelakuin hal yang sama kaya apa yang lo lakuin ke gue?"
~°°~
Hai hai haii!
Aku ga terlalu lama banget kan ga update nya? Hehe
Aku mau ngucapin makasih buat yang udah nunggu:)
Eh tapi, emang masih ada yang nunggu? Yang nunggu angkat kaki dong~
Ehh maksudnya angkat tangan dong aku mau tauu~
Udah ah aku gamau banyak ngomong, jangan lupa tinggalin jejak yaa. Jangan jadi silent reader(s) doang hehe. Jangan lupa vote dan comment. karena itu akan membuat aku lebih semangat lagi nulisnya. Byee~
Jangan lupa tinggalkan jejak kalian para readers;)
YOU ARE READING
Feelings
Teen Fictionbagaimana jika Keenan Adrian Zeffrando yang cuek, pintar,terkenal, ganteng bahkan cowok paling ganteng se SMA TUNAS BANGSA, namun dingin se dingin es dipertemukan dengan Aliandra Natasha Carlyta yang cerewet, ceroboh, pemalas, cantik tapi tidak terk...
