Rindu

2.4K 266 37
                                    

"Oppa sebaiknya juga cepat pulang kasihan Eunhyuk di rumah, ia pasti kerepotan mengurus si kembar" Donghae tampak menimbang- nimbang usul adik perempuannya itu. Idenya tidak buruk juga dan memang benar adanya jika Donghae sangat merindukan tingkah polah si kembar yang kini sudah empat belas bulan.

"Jika aku langsung pulang bagaimana dengan mu?" tanyanya lagi lantaran cemas dengan sang adik. Namun, Sungmin menggeleng dan bilang ia bisa naik taksi. " Jika ada apa-apa langsung hubungi kami oppa, dan besok pagi aku yang gantian menjaga appa. Biar malam ini bocah nakal itu habis di marahinya"

Donghae tertawa mendengar nada jengkel sang adik, masalah sudah selesai namun rupanya rasa jengkel Sungmin belum juga habis. Sedikit informasi selepas dari bandara, mereka bertiga langsung ke rumah sakit, guna menjenguk sang ayah. Entah jadi apa Sungjin di dalam sana selepas mereka pergi.

"Arraseo, kabari aku jika kau sampai rumah. Salam dari ku untuk deul. Ahjussi menyetirnya hati-hati tolong antarkan sampai depan rumah"

.
.
.

RINDU
LIFE ©hyejinpark 2017
Happy Reading

.
.
.

Kyuhyun tersenyum melihat cara tidur Sandeul yang mirip dengannya. Meski pun wajahnya tujuh puluh lima persen menuruni sang ibu namun sifatnya jelas lah seratus persen Cho Kyuhyun. Tangan hangatnya membelai dahi Sandeul yang berkeringat, ia jadi ingat saat Sandeul lahir dulu, bocah perempuannya tidaklah sebesar ini. Hanya seukuran botol plastik soda. Kyuhyun jadi ingin menangis kala mengingat tubuh ringkih Sandeul yang harus di taruh dalam box kaca incubator dan selang2 yang menancap di kulitnya yang masih merah.

Pria tiga puluh tahunan itu mengenang masa-masa kehamilan Sungmin yang sulit lantaran kondisi tubuhnya yang lemah. Sungmin bahkan harus memakan tiga puluh butir telur setiap hari dan ginjalnya bocor, belum lagi Kyuhyun yang harus menyuntik obat ke tubuh istrinya itu dua kali sehari. Namun rasa sakitnya terbayar sudah ketika melihat dua orang tercintanya hidup dengan sehat.

"Appa sayang sekali pada Deulie, cantiknya appa harus sehat dan..."

"Aih manisnya"

Kyuhyun tergelak manakala melihat Sungmin berbinar di depan kamar mereka, wanita itu pun mendekat lalu memeluk satu-satunya pria dalam hidupnya kini. "Dia pulas sekali" atensi Sungmin kemudian beralih pada putrinya yang tertidur.

"Ah ngomong - ngomong bagaimana dengan Sungjin? kau sudah mengulitinya hidup-hidup?" tanya Kyuhyun sembari tertawa pelan, " Aigoo, bocah itu sungguh membuat kami repot"

"Umma" panggil Sandeul parau saat terbangun dan mendengar suara ibunya, "nde, uri sandeulie tidak nakal kan saat umma pergi?"

"Umma" panggilnya lagi dengan mata terpejam, "iya ini umma sayang, sstt tidur lagi besok kita main lagi" dan dengan beberapa tepukan Sandeul kembali tidur.

"Ia kelehahan merindukan mu, ia rewel sepanjang hari dan badannya  agak demam" ujar Kyuhyun,

"dia rewel sekali ya, maaf membuat mu repot. Ponsel ku mati, dan Sungjin terus kabur tidak mau di ajak pulang"

"Gwancanha, lagi pula sudah lama kan aku tak menghabiskan waktu dengannya. Kau pasti lelah bukan ayo tidur" ajak Kyuhyun langsung menarik Sungmin ke ranjang, "Hei! aku bahkan belum ganti baju dan membersihkan diri" ucapnya.

Lalu kemudian terlintas ide di pikiran Kyuhyun, "Ayo" ajaknya, "Eh, kemana?" maniknya mengerjap bingung, "ke kamar mandi, biar aku yang membersihkan tubuh mu" desah Kyuhyun genit". Wajah Sungmin merona malu, jujur saja ia juga merindukan sentuhan Kyuhyun, "Ayo Min" ajaknya yang tahu-tahu sudah menarik Sungmib masuk ke kamar mandi.

"Aih, yeobo ya~" ucap Sungmin malu- malu dari dalam kamar mandi, " Aigoo, lihatlah tubuhmu kotor sekali, bagaimana kalau kita berendam dan aku gosok punggung mu"

"Modus"

"Hehe, biar saja kau kan istri ku. Lagi pula aku rindu, rindu, sekali pada mu"

Dan biarkanlah sepasang suami istri itu melanjutkan kegiatan mereka di dalam sana.

.
.
.
Fin
.
.
.
sign
hyejinpark
20172103. 20:31

A/N. Masih mau lagi? Kasih vote, like, and comment. Buat  life selanjutnya. Free for sharing your idea •﹏•.

LIFE Season 1 (KyuMin-Family)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang