sick.

5.6K 286 0
                                    

CHAPTER 18

-AUTHOR POV-

'Ahh! ada apa denganku?' gumam chanyeol. Ia mencoba untuk membuka matanya tetapi hasilnya tetap gelap. 'Apakah aku buta?!!' gumamnya panik. Lalu ia mengusap matanya, setelah beberapa kali mengusap matanya baru dia dapat melihat.

Ia mencoba untuk bergerak tapi tidak bisa. "aahh.." ucapnya dengan suara yang sangat kecil sambil memegangi perutnya yang sakit itu.

"Kau sudah sadar?" ucap salah satu perawat.

"Ada apa denganku?" ucapnya.

"Ginjalmu terkena virus. Minumlah pil ini setiap kali kau merasa perutmu sakit." ucap perawat itu.

"Baiklah, apakah aku harus meminumnya terus-menerus?" tanya chanyeol.

".. Untuk sementara virus yang kau alami ini cukup serius. Bila kau tidak meminum obat ini kami tidak bisa memastikan apakah kau akan tetap hidup atau tidak.." ucap suster itu dengan pasrah.

Chanyeol menahan air mata yang sudah hampir jatuh dari matanya. Dia memaksakan sebuah senyum.

"B-baiklah.." ucapnya lirih.

-CHANYEOL POV-

Jadi.. Kalau aku tidak meminum pil ini saat perutku sakit akan berakibat fatal.. Baekhyun tidak boleh mengetahuinya.

"Ajumma* .. Tolong jangan beritahu, siapa pun tentang penyakitku ini, ya?" kataku.

( Ajumma* : bibi)

"Baiklah.." ucap perawat itu lalu pergi.

Aku pun duduk memikirkan nasibku. Lalu aku melihat ke arah jam ternyata masih subuh. Akhh! perutku.

Tanganku pun memegang perutku yang sakit. Dan tanganku yang satunya lagi mengambil obat yang di berikan perawat tadi. Aku pun meminumnya dan merasa lebih baik.

"Haahh.." ucapku lega.

Aku tidak tahu harus bagaimana sekarang. Karena aku sudah tidak merasa ngantuk lagi. Aku pun memutuskan untuk menulis buku harianku. Stt! Tidak ada yang boleh tau tentang ini, Baekhyun pun tidak tau.

Aku pun menulis apa yang terjadi hari ini. Dan menggambarkan pohon sakura dimana ada 2 orang manusia dibawahnya.

Aku tidak tahu aku menulis apa dan seberapa lama menggambar. Tapi tiba-tiba ada seseorang yang masuk ke dalam kamarku dan aku langsung mengunci buku-ku dan menyembunyikannya di bawah bantalku.

"Pagi, yeollie~ ternyata kau sudah bangun!" ucapnya sambil tersenyum. Dan seperti biasa jantungku berhenti.

"Haha, pagi baekkie!" ucapku. Lalu aku tersenyum balik.

"Kau ingin makan apa hari ini?" ucapnya.

"Tidak tahu, aku sangaattt lapar baekkie ahh!" ucapku sambil membuat-buat raut wajahku. Dan dia pun tertawa, dan mulutnya berbentuk persegi.

"Hahaa! Ayo kita makan!" ucapnya.

"Ayo kita ke ka- ahh!" ucapku. Lalu aku memegang perutku dan secepat kilat aku meminum pilku. Lalu berdiam diri sebentar, saat sudah merasa lebih baik. Aku membuka mataku dan melihat raut wajah baekhyun yang berubah khawatir.

"Ahh! ini.." ucapku sambil menggaruk-garuk kepalaku yang sebenarnya tidak gatal.

"Chanyeol-a! Kau kenapa?!" ucapnya sambil berteriak. Aku tau ini akan terjadi.

"Aku suka mengalami sakit perut akhir-akhir ini, tapi kata dokter tidak apa-apa. Aku hanya harus meminum obat secara rutin." ucapku. Lalu tersenyum.

"Benarkah?! Jangan berbohong padaku chanyeol-a!" ucapnya.

"Ahh! aku serius, kau tidak mempercayaiku?" ucapku sambil memasang wajah yang serius.

"Aishh! baiklah! ayo kita pergi makan!" ucapnya sambil menarikku untuk duduk di kursi rodaku.

Maafkan aku baek.. Aku sudah berbohong kepadamu..

Aku dan baekhyun pun turun untuk membeli makanan. Setelah membeli makanan kami pun makan di taman yang kita kunjungi kemarin.

Baekhyun pun mengusulkan agak kita makan di bangku kosong di bawah pohon. Tempat yang indah. Aku pun menyetujuinya.

Kami pun duduk disitu. Setelah selesai makan aku dan baekhyun pun berbincang-bincang.

-SEHUN POV-

Aku sudah merelakan Baekhyun hyung ke Chanyeol hyung. Sepertinya aku memang tidak mempunyai perasaan apa-apa kepadanya.

"Sehun?" ucap seseorang.

"Hah? Hei luhan hyung!" ucapku.

"Apa yang sedang kau lakukan disini?" ucapnya.

"Hanya mencari udara segar, kau sendiri hyung?" ucapku.

"Sama, haha." ucapnya sambil tersenyum. Sangat manis.

Apa? aku bilang sangat manis? Mungkinkah aku menyukainya lagi?

____________________________________

Makasih readers yang sudah baca, don't be a silent readers ne^^ vomment~

SEASONS LOVE (CHANBAEK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang