CHAPTER 16
-AUTHOR POV-
Baekhyun terus menangis di tangan chanyeol yang besar itu. Matanya sangat sembab.
"Baekhyun?" kata seseorang.
Baekhyun tidak menoleh ia masih saja menangis. Ia tidak ingin ada yang mengganggunya sekarang.
"Maaf, apakah anda baekhyun? byun baekhyun?" kata orang itu sekali lagi. Baekhyun pun menoleh.
"Y-ya, apa?" katanya terbata-bata.
"Anda harus menjalani operasi sekarang. Anda tidak boleh banyak bergerak karena anda baru membaik." kata perawat itu.
"Tidak! tidak mau!" kata baekhyun.
"Tapi ini sangat penting." ucap perawat itu dengan sabar.
"Tidak! Pokoknya aku tidak mau!" ucapnya sambil berteriak.
Setelah beberapa lama berdebat, Baekhyun pun mengalah karena perawat itu menjelaskan mengapa ia harus mengikuti operasi.
'Aku melakukan ini untukmu, karena keinginanmu.. jadi tolong jangan tinggalkan aku chanyeol-a..' ucap baekhyun dalam hati.
Lalu Baekhyun pun berjalan bersama para perawat lain menuju ruang operasi. Perasaan sedih masih menghantuinya.
__________________________________________
Beberapa hari setelah melakukan operasi, kondisi baekhyun pun memulih. Kondisinya membaik jauh lebih cepat daripada dugaan dokter.
Baekhyun pun setiap hari mengunjungi chanyeol yang tak kunjung bangun. Terkadang ia juga tertidur di sebelahnya karena lelah.
"Chanyeol-a"
"Kau tidak boleh seperti ini terus" kata baekhyun.
"Asal kau tahu, aku sendirian, kesepian, aku sangat rindu padamu!" ucapnya lagi.
"Aku harap besok kau akan bangun dan sembuh, kita bisa bermain bersama-sama dan melakukan hal-hal aneh bersama.."
Kata-kata baekhyun terputus disitu. Air matanya meluncur lagi dengan derasnya tanpa ia sadari.
'kapan air mata ini bisa berhenti?' ucapnya dalam hati.
"Chanyeol kumohon bangunlah, kau tidak ingin melihatku menangis bukan?" kata baekhyun sambil menghapus air matanya dan memaksakan sebuah senyuman.
"Sebaiknya aku pulang, hari sudah malam.. Sampai jumpa chanyeol-a!" ucapnya lalu tersenyum tulus ke arah chanyeol.
Baekhyun pun membereskan barang-barangnya. Ia hendak berjalan keluar. Lalu ada suara. Ia terkejut dan langsung menoleh.
"ch-chan.. y-yeol?" ucapnya terbata-bata. Matanya langsung membulat seketika.
__________________________________________
Vote and Comment yaa~ :'3 Makasih yang sudah baca dan vote:'3
KAMU SEDANG MEMBACA
SEASONS LOVE (CHANBAEK)
Fanfiction'사랑해, 올지마.' hanya itu kata-kata yang dapat aku ucapkan kepadanya. Aku terlambat untuk menyatakan perasaanku. Sudah sangat terlambat.. - Copyright © 2013 by stickylove Dilarang memperbanyak, mengubah, dan menjiplak cerita.
