20a

8.5K 569 76
                                    

Sebelum baca gue mau nanya nih,kira2 pada mau happy ending atau sad ending??

  Jawab ya,ini penting buat gue loh 😉..

Selamat datang di capter sinetron ala naya haha..

Sebenernya gue ilfil banget ma nih capter,soalnya tuh gk jelas banget alurnya 😂😂,tapi mau gue apus sayang jadi ya udah lah yaa 😅..di part ini gue jg gk mengharapkan vote and comen karna gue nyadar ni part bener2 absurd 😂😂..

Happy reading :)
*
*
*
*
*
*
*

Ali masih saja mengendarai mobilnya tak tentu arah,padahal sekarang sudah jam 3.am. Penampilannya pun sudah berantakan,kemeja yg 2 kancing atasnya sudah terbuka dengan kemeja bagian bawahnya keluar sebagian,lengan kemejanya pun sudah ia gulung hingga sesiku.jas yg tadi ia pakai pun sudah tersampir disandaran kursi yg ia duduki. Rambutnya pun sudah tak beraturan dengan beberapa sulur rambut yg terjatuh menutupi dahinya.

Prilly,kamu dimana nak??

Entah sudah keberapa kalinya pertanyaan itu keluar dari bibirnya,namun hingga sekarang pun ia belum menemukan prilly.

Ali yg masih sibuk mengemudi mobilnya dengan sesekali mengedarkan pandangannya harus dikagetkan dengan notif ponselnya.

"Dia nampak sehat dan baik baik saja kan??"

SMS dari -entah siapa- masuk ke ponsel ali,tadinya ali ingin mengacuhkan ponselnya begitu saja namun terdengar notif lagi tapi kini  orang itu mengiriminya sebuah foto akhirnya ali yg penasaran pun membaca pesan singkat itu,ali memicingkan matanya untuk memperjelas sosok seseorang difoto itu,foto seorang gadis yg terbaring tak berdaya di tempat yg entah masih layak disebut ranjang atau tidak,tubuh gadis itu sangat kurus,wajahnya pucat -sangat-,dan yg paling mengenaskan adalah tubuhnya yg dipenuhi dengan luka lebam bahkan sepertinya ada darah yg keluar dari beberapa lukanya.

PRILLY..

"SIALAN KAU LAURA"teriakny didalam mobil ditengah sunyinya. jalanan.

Tiba tiba ponselnya berbunyi tapi kali ini bukan sms melainkan sebuah panggilan.

Laura calling.

Dengan segera ali menggeser ke tombol warna hijau.

"Sialan,kau mau main main dengan ku hah"bentaknya

"Hahaha...tenanglah sayang,prilly pasti akan baik baik saja asal kau mau menikah denganku"balasnya

"Jangan pernah bermimpi"

"Semua keputusan ada ditanganmu Li,kamu menikah dengan ku atau prilly akan mati"lanjutnya dengan tawa culasnya dan langsung mematikan sambungan begitu saja.

Shiitt..

Ali langsung memukul kemudi mobil dengan kepalan tangannya,sepertinya ali tengah menahan amarah yg sangat besar terlihat dari buku jemarinya memutih saat ia mengepalkan tangannya.

Tak lama ponselnya berdering,ternyata dari orang suruhan ali tadi.

"Bagaimana"tanya ali sesaat setelah menerima panggilan tersebut.

"Nona laura sekarang berada di pondok tua ditengah hutan pinus di belakang bukit,tuan''

"Awasi terus jgn sampai dia kabur"balasnya.

"Baik tuan"

"Satu lagi,laura disana dengan berapa oranng"

"Dengan beberapa pria tuan,dan sepertinya mereka orang sewaan nona laura"

AIR MATA TERAKHIR PRILLYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang