Broken

Chapter 19 - Relationship

Dedicated to @bellaliciaa for voting all chapters and leaving nice comment. Thank you!

Iriana

Iriana masih tidak percaya kalau anaknya, Gerald, bisa menikah. Bertahun-tahun Iriana dan suaminya, Benny, khawatir kalau Gerald tidak akan pernah menikah. Setelah sering berhubungan dengan wanita yang salah, selama tiga tahun terakhir Gerald tidak pernah berhubungan serius dengan wanita manapun. Apalagi dengan maraknya pemberitaan tentang LGBT, Iriana merasa sangat khawatir.

Saat melihat Sonya di apartemen Gerald waktu itu, Iriana bisa bernapas lega. Setidaknya Gerald bukan gay. Gerald memang tidak pernah membicarakan masalah percintaannya. Tetapi, dari mata-mata yang diperintahkan untuk mengikuti Gerald, Iriana mendapat informasi kalau Gerald tidak pernah membawa wanita manapun ke apartemennya. Saat melihat Sonya, insting Iriana memberitahu kalau wanita ini istimewa. 

Dan betul saja nama Sonya muncul terus menerus dalam laporan yang dibawa mata-mata kepercayaan mereka, Iriana menjadi sangat penasaran.

Siapa sosok Sonya yang berhasil membuat putranya jatuh cinta? Mereka menyewa orang untuk menyelidiki latar belakang Sonya.

Janda anak satu umur empat tahun.

Cukup satu kalimat pertama yang membuat Iriana tidak setuju dengan Sonya. Apa kata rekan bisnisnya kalau Gerald menikah dengan janda? Anak satu pula!

Tapi Gerald berubah karena Sonya. Dia seperti tidak tertarik dengan wanita manapun selain Sonya yang membuatnya berhenti clubbing dan pergi ke pesta. Awalnya Iriana diam saja karena Gerald mudah sekali bosan yang membuatnya suka sekali berganti-ganti pasangan. Tetapi Gerald tidak juga berhenti akan obsesinya dengan Sonya.

Saat Benny meminta Gerald untuk bekerja di perusahaan keluarga sebagai syarat menikah dengan Sonya, Gerald menyanggupi tanpa pikir panjang. Iriana tahu betapa Gerald tidak mau bekerja di perusahaan mereka dan memilih untuk bekerja di tempat lain. Gerald ingin menjadi orang biasa tanpa dihubungkan dengan nama Hadikusumo, keluarga paling berpengaruh di negeri ini.

"Aku akan bekerja di perusahaan kalau itu yang Papa Mama mau. Tapi kalian harus janji untuk memperlakukan Sonya dengan baik. Tidak memandangnya sebelah mata karena statusnya. Kalau aku dengar ada yang menghina Sonya sekali aja, aku akan langsung keluar dari perusahaan," katanya sangat serius.

Iriana dan Benny tidak pernah melihat Gerald seserius ini. Gerald selalu dapat apapun yang dia mau. Dia tidak pernah sungguh-sungguh mengejar sesuatu  apalagi mengejar seorang wanita. Dan karena mereka sangat ingin Gerald meneruskan bisnis mereka, akhirnya tidak ada pilihan lain selain setuju mempunyai menantu pilihan Gerald. Sonya juga tidak seburuk itu.

Keluarga Sonya adalah keluarga baik-baik. Ayahnya adalah dosen dan ibunya ibu rumah tangga. Anak Sonya juga sangat lucu yang membuat Iriana langsung jatuh cinta saat pertama kali melihatnya. Kalau Gerald kelihatan ngebet banget menikah dengan Sonya, Sonya justru sebaliknya. Dia memastikan berulang-ulang Gerald tidak akan menyesal dengan pilihannya. Entah kenapa hal ini yang membuat Iriana menghargai Sonya. 

Wanita mana yang menolak menikah dengan pria mapan yang kekayaan keluarganya tidak akan habis dalam tujuh turunan? Apalagi ini Geraldio Hadikusumo, wanita waras mana yang mau menolak anaknya? Iriana merasa lucu sendiri; dia tidak ingin Gerald menikah dengan Sonya pada awalnya tapi melihat Sonya menolak Gerald membuatnya tersinggung. Gerald mapan, muda, dan wajahnya tidak jelek (kalau tidak mau dibilang tampan). Kurang apalagi Gerald? Tapi akhirnya Iriana sadar itu adalah cara Sonya untuk mencintai anaknya; Sonya tidak ingin Gerald menyesal akan pilihannya. 

Sonya bisa membohongi Gerald tapi tidak dengan Iriana. Melihat Sonya memandang Gerald seperti melihatnya memandang suaminya. Dengan bodohnya Gerald masih tidak percaya kalau Sonya juga punya perasaan yang sama.