chika si gadis kaya raya yang jatuh cinta kepada gadis tomboy yang bernama zahra. Banyak sekali ujian yang menerpa hubungan mereka, akankah cinta mereka bisa bersatu selamanya atau hanya sebatas kisah yang berujung selesai.
GxG Areaa cerita ini hany...
Chika telah sampai di suatu tempat, tempat yang akan menjadi tujuan ara dan juga chika. Chika melihat sekelilingnya, sungguh indah sekali tempat yang ia datangi.
"Hai ara akhirnya aku kesini juga, ternyata benar sama apa yang kamu bilang waktu itu tempat ini sangat indah ra" ucap chika
"Meski kamu ga ada disini, aku tetep merasakan bahwa kamu ada di sebelahku ra. Ara aku kangen" ucap chika, tak lama air matanya keluar.
Chika kemudian menangis sekencang kencangnya, ia melepaskan semua perasaan yang ia pendam semenjak kepergian ara. Rasa sesak chika rasakan ketika mengingat kembali masa masa saat bersama ara sebelum akhirnya ara pergi meninggalkan dirinya.
Chika membuka dompet nya dan mengambil foto ara yang berada di dalam dompet miliknya, chika memeluk foto tersebut di iringi tangisnya.
"Hiks kamu bohong ara kamu bohong, kamu udah janji gabakal ninggalin aku tapi apa? Sekarang kamu pergi ninggalin aku" ucap chika sambil menangis
"Ara..." ucap chika kemudian menghapus air matanya
"Aku udah balesin dendam aku dan kamu ke fiony juga ke melody, mungkin sekarang mereka ada di tempat yang sama kayak kamu tapi aku yakin mereka berdua berada di tempat yang berbeda" chika
"Aku harap Tuhan segera menjemput ku agar aku bisa menemui mu ra, karena aku rasa tugasku disini sudah selesai"chika
"Tunggu aku ya ra, aku pasti secepatnya menemui mu" chika.
Chika kemudian bangkit dan berjalan menuju mobil aran, chika meminta tolong aran untuk memotret dirinya di tempat yang tadi ia lewati. Aran kemudian menyetujui permintaan chika.
"Mau dimana yang foto nya?" tanya aran
"Disini ran" jawab chika
"Oke oke kalo gitu, aku itung sampe 3" ucap aran
"Satu.. Dua... Tiga...." ucap aran
(Cekrek) suara kamera setelah mengambil gambar
"Lagi ran lagi" ucap chika
"Okee, kali ini kamu senyum yaa" ucap aran yang mendapat anggukan dari chika.
Aran kemudian mengangkat kameranya dan bersiap untuk memotret chika yang berada di hadapannya itu, aran mengambil beberapa gambar. Setelah chika melihat gambarnya dan merasa puas, ia kemudian memilih untuk pulang ke rumah.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Selama perjalanan chika memilih untuk diam daripada harus berbicara dengan aran calon suami dirinya.
"Kamu pasti kangen ya sama dia yang?" tanya aran yang paham dengan kondisi chika
"iyaa, aku kangen sama dia ran" jawab chika
"Sabar yaa sayang, aku paham kok situasinya" ucap aran sambil mengelus tangan chika
"Sebentar lagi kita akan menikah, aku harap dengan kehadiran aku di hidup kamu bisa membuat kamu ngelupain dia" ucap aran
"Sampai kapanpun dan mau siapapun ga akan pernah bisa menggantikan ara di kehidupan aku inget itu!!" ucap chika
"Aku mau menikah sama kamu, karena ada beberapa alasan dan kamu ga perlu tau itu!!" ucap chika sementara aran hanya bisa terdiam
"Jadi jangan terlalu percaya diri kalo kamu bisa gantiin ara di hidup aku, karena pada dasarnya cinta dan sayang aku hanya untuk ara" chika
"Aku juga mintaa maaf kalo nanti aku gabisa jadi istri yang baik buat kamu, jadi kalo nanti kamu gabisa nerima itu kamu boleh ceraikan aku detik itu juga" chika
"Gapapa kok sayang aku terima itu, udah ah jangan bahas cerai kita aja belom nikah terus juga amit amit kalo kita harus pisah" ucap aran
"Kalo bukan karena sesuatu aku juga gamau nikah sama kamu ran" ucap chika
"Iya iya udah jangan di bahas lagi, kamu mau beli cemilan dulu ga sayang?" ucap aran
"Hmm kita mampir dulu ke minimarket aku mau beli ice cream" ucap chika
Setelah selesai mampir ke minimarket mereka berdua kemudian melanjutkan perjalanannya menuju apartemen, 1 jam mereka berdua menempuh waktu untuk sampai ke apartemen kini mereka berdua sudah berada di dalam apartemen yang berbeda, chika berada di apartemen 207 sementara aran berada di apartemen 206.
Chika kemudian berendam air hangat di bathub nya untuk menghilangkan rasa lelah nya dan juga pikiran yang memenuhi kepalanya, tanpa sadar dirinya tertidur di bathub, setelah 15 menit dirinya tertidur chika kemudian terbangun dan segera membersihkan dirinya.
Setelah selesai, chika kemudian berjalan menuju meja untuk mencetak foto yang ia dapatkan tadi, setelah foto tercetak chika memandangi foto tersebut.
"Impian kita akhirnya kesampaian ya sayang, akhirnya kita ke tempat yang kita mau" ucap chika
"Walaupun kamu ga ada tapi aku tetep nganggap kalo kamu ada di samping aku. Aku sayang kamu ara" chika
Chika lalu meletakkan foto tersebut ke buku foto miliknya, pandangan chika teralihkan dengan poto dirinya dengan ara yang saling menatap.
Chika lalu mengambil foto tersebut, chika kemudian tersenyum meski hatinya merasa bersedih.
