15 cemburu

875 43 0
                                    

Malam pun tiba jam menunjukan pukul 22:30 mereka telah kembali ke kamar nya masing-masing ara yang tengah tertidur tiba tiba saja terbangun.

"Gila gegara tadi mabar teriak-teriak tenggorokan gw kering bet" ara

"Minum ah abis itu tidur lagi" ucap ara sambil bangkit dari tempat tidurnya

Ketika ara sedang mengambil minum di dapur ara di kagetkan dengan kehadiran marsha di sampingnya.

"Eh ara lagi ngapain" marsha

"Mau ambil minum sha" ara

"Oh, kok belum tidur ra?" Marsha

"Iyaa tadi kebangun gegara haus banget" ara

"Btw lu kenapa belum tidur sha?" Ara

"Gw belum ngantuk soalnya lagi asik nonton anime, trus ini ke dapur mau ambil minum" marsha

Flora yang iseng berniat buat mengerjai marsha yang sedang ambil minum di dapur, flora segera menuju dapur untuk mengerjai marsha, sedangkan chika yang sedang tertidur terusik karena keberadaan kekasih nya yang tidak ada di sampingnya. Chika kemudian terbangun dan mencari ara ke kamar mandi, dirasa ga ada ara disana chika pun keluar dan menuju dapur untuk mencari ara. Ketika sampe di dapur chika di buat terkejut.

"Duaaarrrr" teriak flora

Marsha yang kaget pun langsung memeluk ara dan mendorong ara hingga jatuh dengan posisi marsha di atas sambil memeluk ara

"Hiks hiks ara aku takut" marsha

"Gausah taku sha itu flora cuma iseng ngerjain lu"

"Hiks hiks bohong yaa" ucap marsha semakin mengeratkan pelukannya

"Udah gausah takut ada gw sha" ara

"Araaa!" Ucap chika dengan muka emosi nya

Chika menghampir ara dan marsha yang tengah berpelukan itu, chika langsung menarik marsha dan menghajarnya beberapa kali marsha yang tersulut emosi pun bangkit dan hendak menghajar kembali chika namun berhasil di tahan oleh ara.

"Kamu apa-apaan sih chika" ara

"Kamu yang apa-apaan, kamu ngapain pelukan sama marsha!" Chika

"Kalo kamu gatau kronologinya jangan main hakim sendiri chika!" Ucap ara sedikit membentak

"Kenapa jadi kamu yang marah, harusnya aku yang marah!" Chika

"Aku marah karena kamu nonjok marsha tanpa kamu tau apa yang sebenarnya terjadi chika" ara

"Kenapa kamu jadi belain marsha!" Chika

"Aku ga belain dia, aku ngomong begitu karena kamu tiba-tiba nonjok marsha" ara

"Sini sha aku obatin lukanya" ucap ara sambil menarik marsha ke ruang tengah

Chika yang melihatnya langsung kembali ke kamar dan menutupnya dengan keras

"Maafin chika ya marsha tadi udah mukul kamu" ara

"Kenapa kamu yang minta maaf ara kan harusnya dia" marsha

"Hehhe iya sih tapi aku kan pacarnya dia jadi ngerasa ga enak sama kamu" ucap ara sambil mengoleskan betadine ke pelipis marsha

"Hmm iyaa deh" marsha

Ketika ara sedang sibuk mengobati luka ara sedikit tersenyum ketika marsha menatapnya dengan mata terpesona

"Biasa aja kali liatinnya nanti suka" ucap ara menggoda

Marsha yang di kejutkan oleh suara ara pun tersenyum malu dan menahan saltingnya, ara yang melihatnya tertawa.

"Ihh kenapa ketawa" ucap marsha cemberut

selamat (selamat tinggal)Where stories live. Discover now