Mendoakan-Nya

45 9 10
                                    

"Diri ini memang tak sanggup menyatakan cinta padamu, tapi diri ini mampu menyebut namamu dalam doaku."




Assalamu'alaikum para penghuni surga, dijawab ya... Hahahaha

Minal Aidzin Wal Faidzin ya guisss 🙏🙏

Ayooo kencengin votmennya biar aku senang update 😘🥰

Jangan plagiat cerita orang ygy dan janlup tekan bintangnya..


☘️☘️☘️☘️

Setelah melihat apa yang dikirimkan Tisa kepadanya, Aggya langsung pergi menuju ke kamar abangnya. Ia menaiki tangga lalu mengetuk pintu kamar Risfan.

Tok..Tok..

"Bang," Panggilnya yang langsung disambut suara orang dari di dalam.

"Apa?!"

"Aku boleh masuk nggak?" tanyanya sambil memegang ponsel.

"Iya masuk aja." Setelah mendapat penerimaan dari Risfan, Aggya pun masuk ke dalam dan ia mendapati abangnya sedang belajar.

" Setelah mendapat penerimaan dari Risfan, Aggya pun masuk ke dalam dan ia mendapati abangnya sedang belajar

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.



Ia menghampiri Risfan.

"Ada apa?"tanya Risfan melirik adiknya sebentar lalu pada bukunya. Entah mengapa Aggya mulai gugup sampai-sampai ia memegang ponselnya erat.

"Tanya apa nggak ya?" Batinnya dalam hati.

Ia menjadi ragu untuk menanyakan tentang foto tersebut tapi jika tidak ditanyakan ia tidak tahu kejelasannya bagaimana. Aggya perlu mendengarnya sendiri dari yang bersangkutan. Iya, dia harus mengatakannya.

"Ak-aku mau nanya sesuatu." Serunya sambil menggosok hidungnya yang tiba-tiba gatal.

"Nanya apaan?" Dia malah balik nanya tanpa melihat Aggya. Namun, Aggya malah diam beberapa detik sehingga Risfan menolehkan kepala ke adiknya yang terlihat gusar.

Risfan mengerutkan dahinya. "Jadi nanya apa nggak?"

Aggya mengangguk cepat. "Jadi."

"Apa?"

Kemudian Aggya memperlihatkan ponselnya di depan wajah abangnya. "Ini abang kan?"

Risfan nampak terkejut dengan sebuah foto dirinya dengan seorang perempuan yang diperlihatkan oleh adiknya tapi dia mencoba untuk stay cool. Lalu ia melihat Aggya dan mengangguk.

"Benar itu abang, kenapa?"

"Itu bukan cewek yang dulu'kan?terus kenapa abang cuman berduaan sama dia? Apa hubungan abang sama cewek itu?" Cerocosnya. Ia terus mengeluarkan pertanyaan sampai membuat Risfan tak bisa mengeluarkan sepatah kata pun.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Apr 26 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Mencintai Dalam DiamWhere stories live. Discover now