Bertemu lagi

352 274 146
                                    

Hai Assalamu'alaikum, I'm backkkkkkkk

Happy Reading guys😇

Matahari telah berpindah menjadi di barat, warna oranye mulai bermunculan menghiasi langit. Sebentar lagi senja akan datang untuk menemui para penggemar sejatinya. Seperti yang dilakukan Aggya sembari menunggu senja datang ia menyirami halaman rumahnya dan tumbuhan disitu. Supaya mereka tidak kehausan setelah menahan teriknya panas matahari hari ini, dengan begitu pula halamannya menjadi lebih segar dan enak di pandang.

Aggya menyirami tumbuhannya dengan air yang mengalir dari selang panjang berwarna hijau. "Sekarang kalian harus mandi dulu, biar seger."

Air yang mengalir itu bikin mau mandi lagi saja, kelihatannya begitu segar sekali. Tetapi Aggya sudah mandi tadi jadi tidak mungkin ia mandi lagi.

Aggya dan ibunya sangat senang sekali menanam tumbuhan maupun merawatnya. Selain itu, dengan adanya tumbuhan yang ditanami di halaman rumah itu menjadi ramak dan tidak sepi.Rumahnya menjadi lebih berwarna juga karena kehadiran bermacam-macam tumbuhan yang ditanam disitu.

"Sekarang jadi seger semua," Aggya melihat semua bunga telah mendapat bagian untuk mandi. Sekarang semuanya kelihatan lebih segar dan cantik sekali, dengan begini siapa saja yang memandang akan merasakan kenyamanan dan kesegaran juga seperti apa yang ia rasakan.

Setelah selesai menyirami tumbuhan dan halamannya, Aggya kembali untuk masuk ke dalam. Sebelum ia melepaskan sandalnya terdengar suara deru motor yang memasuki rumahnya. Sontak, ia tidak jadi masuk dan menggerakkan badannya ke belakang.

Aggya melebarkan matanya dan belari menghampiri seorang pria paruh baya dengan sepeda motor maticnya yang berhenti di halaman rumahnya.

"Ayahh...."

"Assalamu'alaikum." Pria paruh baya itu mencopot helmnya dan Aggya mengambil alih untuk memegangnya.

"Wa'alakumsalam, ayah kok udah pulang?"

Ayah Aggya mesti pulangnya malam mengingat karena dia mengajar kelas malam juga. Tapi sekarang masih sore dia sudah pulang jadinya Aggya senang.

"Tugas ayah sudah selesai makanya pulangnya sore."

"Oh gitu," Aggya mengangguk. "Yaudah ayo masuk." ucapnya sembari mengaitkan lengan ayahnya. Ia begitu senang sekali ayahnya bisa pulang sore dan tidak malam. Sejujurnya Aggya merasa kasihan kalau ayahnya sering pulang malam, takutnya kenapa-napa diluar dan takut ayahnya kecapekan.
Tetapi ayah selalu bilang baik-baik saja dan Alhamdulillah ayah masih diberikan tubuh yang sehat oleh Allah.

****

Selama belajar malam Aggya harus bisa puasa tidak bermain ponsel selama 3 jam, pokoknya ponselnya itu harus berjauhan dengannya. Biasanya ia taruh di kasur biar tangannya ini tidak bisa menjangkaunya, kalau ditaruh di laci atau dekatnya itu bisa gawat. Karena Aggya bakalan tidak bisa fokus, makanya itu harus dijauhkan.
Setelah hampir 3 jam lebih akhirnya Aggya kembali memainkan ponselnya.

"Akhirnya kau dalam genggamanku lagi," Gumamnya sendiri yang sangat aneh sekali. Jika sedang sendirian Aggya bisa mesti kayak begini suka aneh.

Banyak pesan masuk dari grup kelas dan grup khususon untuk sahabatnya yaitu Aggya, Darka, Lisna, Tisa, dan Bian. Grup itu selalu ramai tak pernah sepi sama sekali, palingan yang sering ngirim pesan itu sih Tisa.

🌹Grup Sahabata Sahabati🌹

Tisayangku
Guyss holla
Cek
Hei
Everybody
Guys

Mencintai Dalam DiamWhere stories live. Discover now