Yulio

17.00

Maaf ya semua baru sempat Up Yulio, soalnya baru ada waktu sekali lagi maaf ya.
Thanks untuk semuanya yang mau baca cerita ini, dan juga yang udah bersedia Vote and comen Thanks sekali lagi 🙏

Selamat membaca !
.
.
.
.
.
.

*****

Pagi ini Mansion Axsaver sudah diwarnai keributan yang diciptakan Io. Bagaimana tidak ribut, lihat saja tingkah sikecil yang terus saja berlari kesana kemari mengejar kelinci putih kecil yang sedang berlari menghindar dari tangkapan tangan mungil yang berusaha menangkap nya.

Kelinci putih itu dibelikan oleh sang Opa karena tidak mau kalah dari cucunya yang memberikan Io seekor ikan koki.

"Inci angan lali-lali... main na cama Io caja !" Bayi kecil Daddy Frans ini sejak tadi tidak berhenti memanggil kelinci nya.

"Mpusss..cini Io ada mamam loh...enyak cekali alau mpuss ndak mau anti Io abican loh"

Saat melihat kelinci nya berlari menuju Verro, Io dengan cepat berteriak menyuruh agar sang Abang dapat menangkap kelinci putih itu.

"ABAN.. ANGKAP INCI NA !!"

Mendengar teriakan cadel itu, Verro langsung mengarahkan tatapan nya ke arah kelinci yang berlari kearahnya.

Bukan nya menangkap atau pun menghentikan kelinci itu, Verro malah membiarkan saja kelinci itu berlalu melewatinya.

Io yang melihat kejadian itu, langsung melengkungkan bibirnya sebagai tanda ia sedih kelinci nya berhasil meloloskan diri.

"Tenapa inci na kelual.. ?" Tanyanya pada sang Abang sambil menatap kepergian kelincinya yang sudah berhasil keluar melewati pintu belakang yang mengarah ke arah taman belakang.

Melihat guratan kesedihan pada wajah mungil itu, Verro langsung menuju Io yang masih menunduk sedih, setelah berada didekat Io dibawanya tubuh kecil itu kedalam gedongan nya. Tanpa takut seragamnya akan kusut jika menggendong buntalan kecil ini.

"Maaf ya Baby" Sesal Verro, walaupun sebenarnya tidak ada rasa penyesalan sedikit pun yang ia rasakan.

"Eum..ndak pa-pa, anti Io kejal lagi inci na Aban" Pantang menyerah sekali bocil imut Daddy Frans ini.

"Hm... sekarang waktunya Baby sarapan !" Setelah mengucapkan itu, Verro langsung membawa tubuhnya menuju Ruang makan tempat semua orang akan berkumpul untuk menikmati sarapan pagi.

"Hu'um"

Keduanya sekarang sudah tiba dan duduk manis dikursi miliknya, atau lebih tepat nya Verro yang duduk dengan Io dipangkuan nya.

"Wah.. Baby sudah tiba..!" Seru Selina yang datang dengan membawa roti bakar selai coklat.

"Pintarnya Baby Mami..!" Disusul dengan Renia yang datang dengan membawa nasi goreng spesial buatannya.

"Hihi.." Malu Io saat mendapat pujian dari kedua wanita cantik itu.

Tidak lama, semuanya ikut berkumpul di meja makan. Terlihat Rendra, Frans, Dexter, Daxter dan Jev yang sudah lengkap dengan stelan jas ditubuh mereka. Lalu Damian dengan tampilan kemeja putih dan celana bahan hitam yang begitu pas ditubuhnya. Untuk Alex sendiri karena hari ini ia mendapatkan kelas pagi, terlihat ia sudah rapi dengan kaos putih yang dilapisi hoodie hitam dan celana bahan pajang senada dengan hoodie miliknya. Kalau Verro sendiri sudah rapi dengan seragam SMA miliknya.

Semua sibuk dengan makanannya masing-masing. Terlebih Io yang begitu antusias memakan nasi goreng campuran sosis yang khusus dibuatkan untuk dirinya sendiri oleh Mami Renia.