Yoongie&6Daddies ( MinyoongiXBtsOt6 )✔

31

Si kecil gelisah dalam tidurnya, dan itu tak luput dari pandangan daniel yang memang tidak bisa tidur. Ia mendekati yoongi, lalu menepuk pelan pipi sedikit tirus itu untuk membangunkan.

"Hey bocah, bangunlah...kau kenapa eoh?" tanya daniel terus menepuki pipi si kecil sampai mata itu sedikit gemetar dan akhirnya terbuka

"Hyung..."

"Kau kenapa? apa mimpi buruk?" tanya daniel, tapi si kecil menggeleng.

"Lalu kau kenapa?"

"Yoongie mau pipic, cudah tidak tahan lagi" jawab si kecil pelan, dengan kerutan dikeningnya.

Daniel, anak 10 tahun itu menghela nafas panjang. Hah...ia kira si kecil kenapa, rupanya hanya menahan pipis.

"Kajja, biar aku antar"

Si manis segera mengangguk, lalu bangun dan memegangi tangan daniel erat.

"Chogiyo! kami ingin ke kamar mandi!" teriak daniel pada salah satu penjaga tak jauh dari sel nya.

Penjaga itu menoleh, lalu berjalan mendekatinya. Si kecil mengeratkan genggamannya karena takut akan tatapan orang besar di depannya.

Click

Pintu terbuka, daniel langsung memangku si manis dan mengikuti penjaga itu untuk pergi ke kamar mandi.

"Hyungie, tenapa gelap cekali?" tanya si kecil menyenderkan kepalanya pada bahu daniel.

"Molla"

Daniel hanya menjawab singkat, dengan pandangan tajam ke depan mengikuti penjaga sampai di depan kamar mandi.

"Kau bisa pipis sendiri kan?"

"Bica! yoongie kan cudah becal, daddy bilang...yoongie good boy" jawab si kecil, lalu masuk kedalam kamar mandi untuk pipis.

Daniel hanya tersenyum tipis, lalu bersandar pada dinding kamar mandi sesekali melirik penjaga yang sedari tadi mengawasinya.

"Astaga, apa kau tak lelah memandangiku seperti itu?" taya daniel, tapi penjaga itu hanya diam menatapnya datar.

"Daniel hyung!"

"Wae?!" tanya daniel sedikit menaikan nada bicaranya agar terdengar oleh si manis.

"Yoongie tidak bica bilac bilac, hyungie bica tolong tidak?"

Daniel menghela nafas pelan, lalu masuk kedalam kamar mandi dan melihat si kecil tengah berdiri memandanginya terkejut.

"Kenapa memandangiku seperti itu?"

"Woah...mata hyungie cepelti kucing, menyala-nyala, cantik cekali..." ucap si kecil penuh binar saat melihat kedua mata daniel yang menyala seperti kucing, ish! kenapa ia baru sadar...

"Orang-orang bilang juga begitu, tapi karena mata ini juga aku berada di sini"  ucap daniel memelan diakhir, yang tentu saja tak akan dimengerti si kecil.

"Kajja kita kembali"

"Eum, kajja!" balas sikecil semangat, langsung mengulurkan tangannya pada daniel dan tentu saja anak 10 tahun itu mengerti apa maksudnya.

"Dasar manja!"

"Bialkan caja! dicini kan tidak ada daddy-deul...jadi, yoongie manja manja cama hyung caja" ucap si kecil mengeratkan pelukannya pada leher daniel, merasa nyaman saja berada disana.

Semenjak si kecil dekat dengan daniel dan yijeong, rasa takut yang tadinya besar...kini mulai hilang karena kedua hyung nya itu. Si kecil bahkan selalu menempel pada daniel, melupakan jika sebelumnya ia takut pada anak itu.