BAB 49

2.2K 83 0
                                    

Happy reading!


~🌹~

Galang dan Naya saat ini sedang mengunjungi cafe nya yang selama ini ia tinggal.

"Gimana keadaan cafe selama saya gak ada?" Tanya Galang sambil mengedarkan pandangannya ke penjuru cafe yang saat ini sangat ramai dengan pengunjung.

"Alhamdulillah, cafe nya semakin rame mas. Dan pemasukan kita juga semakin meningkat dari hari ke hari." Jawab Rizal selaku orang kepercayaan Galang untuk mengurus cafe nya selama ia gak ada.

"Bagus kalo gitu. Terimakasih karena kamu sudah mengurus cafe ini dengan baik selama saya gak ada."

"Sama-sama mas. Lagian ini memang udah tugas saya untuk membantu meningkatkan cafe ini. Kalo gitu saya permisi mas Galang, mbak Naya." Ucap rizal yang hendak kembali bekerja.

"Assalamu'alaikum."

"Wa'alaikumsalam."

Ternyata yang datang adalah aji, Danil dan juga Aldi.

"Lang, gimana kabar Lo sama Naya? Baik-baik aja kan?" Tanya aji heboh seperti biasa nya.

"Alhamdulillah gue sama Naya baik. Kalian sendiri gimana?" Tanya balik Galang.

"Alhamdulillah kita juga baik lang." Jawab Danil.

"Oh iya, kenalin ini istri gue." Ucap aji sambil memperkenalkan perempuan yang berada di samping nya. Galang dan Naya sempat terkejut saat mendengar kata istri dari mulut aji.

"Tasya." Ucap gadis bergamis itu dengan lembut. Bisa di liat istri aji ini anak pesantren. Galang dan Naya juga memperkenalkan dirinya masing-masing.

"Lo udah nikah kok gak ngundang-ngundang sih? Parah Lo jadi temen." Ucap Galang sedikit kesal.

"Ya sorry, gue kan gak mau ganggu kalian di sana." Jawab aji sambil menggenggam tangan istri nya.

Galang mengalihkan pandangannya ke perempuan yang berada di samping Danil.

"Dan kenalin juga, ini istri gue namanya Mira."

Galang dan Naya hanya bisa tersenyum dan mengangguk pelan.
Galang pun langsung menyuruh mereka untuk duduk di meja yang spesial.

"Ternyata Lo berdua udah nikah. Gak nyangka gue." Ucap Galang yang masih terkejut.

"Iya namanya juga jodoh Lang. Kita kan gak tau Dateng nya kapan."

Saat ini aji dan Danil sudah menjadi dokter. Setelah lulus sekolah mereka melanjutkan kuliah di universitas yang sama, yaitu kedokteran.

Brak!

Aji menggebrak meja sehingga membuat semuanya terkejut. Naya sampai mengelus dadanya saking terkejutnya.

Galang yang melihat nya pun menatap aji tajam. Ia langsung mencium tangan Naya lembut.

"Kenapa? Kaget ya? Hm?" Tanya Galang lembut sambil memegang wajah Naya.

Galang kembali menatap aji dengan kedua mata elang nya. Sedangkan yang di tatap hanya menampilkan cengengesan nya saja.

"Kalo Lo bikin kaget istri gue lagi, awas aja Lo!" Ucap Galang tak main-main.

love with youKde žijí příběhy. Začni objevovat