love with you

BAB 28

HAPPY READING!!!

~🌹~
.
.
.

Jangan lupa vote nya💙

"Jadi selama ini, selingkuhan bokap gue itu adalah Tante Lo?"

Deg.

Naya membalikkan tubuh nya dan menatap Bella yang sedang menatapnya tajam.

Dapat Naya lihat dari sorot mata Bella seperti menahan amarah yang memuncak. Bella perlahan mendekat ke arah Naya yang masih memasang wajah bingung.

PLAK!!!

Naya terkejut saat Bella tiba-tiba menampar pipi kirinya kencang. Bekas tamparan Tante nya saja masih terasa. Kini ia harus di tambah lagi dengan tamparan Bella yang lebih sakit.

"Kak bella ke-kenapa nampar aku?" Tanya Naya sambil memegang pipi nya yang di tampar tadi.

"Pake nanya lagi! ASAL LO TAU AJA YA, LAKI-LAKI TADI ITU ADALAH BOKAP GUE. DAN TANTE LO, ITU ADALAH SELINGKUHAN BOKAP GUE!"

Deg.

Naya menggelengkan kepalanya tidak percaya. Ini sangat sulit di percaya. Mana mungkin Desi berbuat seperti itu. Karena Desi masih berstatus sebagai istri almarhum om nya.

"Enggak! Itu gak mungkin kak. Tante aku gak mungkin berbuat seperti itu. Pasti ini salah paham."

"Terserah! Terserah mau Lo percaya atau enggak. Yang jelas, Lo sama Tante Lo itu sama tau gak! SAMA-SAMA PELAKOR!"

Hati Naya rasanya hancur saat Bella berbicara seperti itu. Wanita mana yang tak sakit saat dirinya di katai pelakor oleh orang lain.

"Mau Lo tuh apasih sebenarnya? Galang, dia tuh laki-laki yang gue cintai dari dulu. Dan sekarang apa? Lo malah rebut dia gitu aja." Lirih Bella yang terdengar bergetar. Mungkin saja gadis itu menahan tangisnya.

"Kak aku...." Belum sempat Naya berbicara, Bella sudah memotong nya cepat.

"Saat ini, hari ini, dan detik ini juga. Bokap gue, ayah yang gue sayang dari dulu. Yang gak pernah nyakitin keluarganya. Kini, DI AMBIL GITU AJA SAMA TANTE LO!"

Naya dapat merasakan kesedihan yang mendalam saat melihat Bella. Ia juga tidak tau kenapa Tante nya menjalin hubungan dengan laki-laki lain. Terlebih lagi laki-laki itu adalah ayah nya Bella.

"Lo pasti tau kan apa yang gue rasain saat ini? HANCUR! HANCUR HATI GUE! DAN ITU SEMUA GARA-GARA LO!"

Deg.

Bella terus saja menahan tangis nya agar tidak keluar. Hatinya benar-benar sangat sakit dan hancur. Kenapa? Kenapa dirinya harus di patahkan oleh orang-orang yang dia sayang?

"Kalo memang ini semua salah aku. a-aku bener-bener minta maaf kak. Tapi jujur, aku gak tau kalo Tante punya hubungan sama laki-laki lain. Aku sama sekali gak tau."

"CUKUP! CUKUP LO BUAT DRAMA! gue tau, Lo pasti kerja sama sama Tante Lo buat ngehancurin keluarga gue. Iya kan? NGAKU LO!"

Bella mendorong Naya hingga gadis itu tersungkur ke aspal. Sikunya sampai lecet mengenai aspal itu.